Dokter Cabul RSHS Bandung Sempat Coba Bunuh Diri

Korban lantas diminta tersangka untuk dilakukan pengecekan darah dengan dalih untuk keperluan operasi ayahnya.
Sekitar pukul 01.00 WIB, korban pun dibawa dari ruang IGD ke gedung MCHC RSHS lantai 7, yang merupakan gedung masih baru.
"(Tersangka) Meminta korban untuk tidak ditemani oleh adiknya," ungkap Hendra.
Di sana, korban diminta untuk berganti pakaian operasi. Lalu tersangka melakukan tindakan pembiusan terhadap korban dengan cara disuntik hingga tak sadarkan diri.
“Tersangka memasukkan jarum ke tangan kurang lebih 15 kali. Kemudian tersangka menyambungkan jarum tersebut ke selang infus. Lalu memasukkan cairan bening ke selang infus tersebut, beberapa menit kemudian korban merasakan pusing lalu tak sadarkan diri,” tuturnya.
Korban baru sadar sekitar pukul 04.00 WIB. Setelah sadar, Ia kembali ke IGD RSHS, tempat ayahnya dirawat. Namun saat korban hendak buang ari kecil, ia merasakan sakit di bagian alat vitalnya.
Korban pun menceritakan tindakan yang dilakukan tersangka sebelum ia tak sadarkan diri, kepada ibunya. Merasa ada yang janggal, FH dan ibunya akhirnya melaporkan kejadian itu ke pihak kepolisian.
“Pemeriksaan kepada 11 orang saksi salah satunya korban dan ibunya, kemudian ada beberapa perawat. Dan kami juga akan meminta keterangan ahli untuk mendukung proses penyidikan ini,” terangnya.
Priguna Anugerah Pratama (31), dokter residen yang telah dipecat karena memperkosa pendamping pasien, sempat melakukan percobaan bunuh diri.
- Modus MF, Dokter Kandungan Pelaku Pelecehan di Garut, Tawarkan Bumil USG Gratis
- Dokter Kandungan Terduga Pelaku Pelecehan di Garut Berhenti Praktik Sejak 2024, Penyebabnya Masih Diselidiki
- Pelaku Pelecehan Seksual Dokter Kandungan di Kabupaten Garut Ditangkap
- Polisi Buka Posko Pengaduan Terkait Pelecehan Dokter Kandungan di Garut
- Minta Dokter Cabul Priguna Dihukum Maksimal, Wamen Veronica Tan: Kalau Perlu Dikebiri
- Polda Jabar Dalami 2 Laporan Baru soal Dokter Cabul Priguna Anugerah