Dokter Dirga Minta Masyarakat Jangan Khawatir, Pemerintah Pastikan Kesiapan Vaksinasi Covid-19
Untuk mematangkan persiapan vaksinasi, Kementerian Kesehatan (Kemenkes) tengah melatih 23.000 tenaga vaksinator.
Selain itu, kesiapan tenaga kesehatan di daerah-daerah juga tengah dipastikan untuk mendukung program vaksinasi nantinya.
Kemudian, masyarakat juga tidak perlu khawatir dengan kejadian ikutan pasca imunisasi (KIPI), karena biasanya berdampak ringan dan segera sembuh dalam waktu satu dua hari.
“Yang perlu masyarakat ketahui, manfaat vaksinasi itu jauh lebih besar dari efek sampingnya. KIPI itu mayoritas bersifat ringan seperti bengkak kemerahan di bekas suntikan, kemudian ada demam sebagai tanda vaksinnya bekerja," ungkap Dirga.
Dia mengatakan, keberadaan vaksin sangat penting dalam mengendalikan pandemi. Namun, perlu disadari bahwa vaksin tidak seketika memusnahkan pandemi.
"Jadi harus disadari vaksin tidak bisa seketika menghilangkan pandemi, karena ada proses distribusi yang panjang, belum lagi jumlah penduduk kita yang lebih dari 260 juta jiwa," ucapnya.
Oleh karena itu, sembari menunggu vaksin dan bahkan sampai nanti vaksinnya ada, Dirga meminta masyarakat untuk terus menerapkan protokol kesehatan berupa 3M (Memakai masker, Mencuci tangan, dan Menjaga jarak aman.(ast/jpnn)
Jangan Lewatkan Video Terbaru:
Dokter spesialis penyakit dalam Dirga Sakti Rambe mengajak masyarakat untuk mengetahui informasi yang benar terkait vaksin Covid-19.
Redaktur & Reporter : Aristo Setiawan
- Usut Kasus Korupsi di Kemenkes, KPK Periksa Dirut PT Bumi Asia Raya
- Kasus Korupsi Proyek APD Covid-19, KPK Jebloskan Pengusaha Ini ke Sel Tahanan
- Korupsi Insentif Nakes RSUD Palabuhanratu, Polda Jabar Tangkap 3 Tersangka Baru
- Menkes Dorong Kemandirian Produksi Vaksin Dalam Negeri
- Korupsi Pengadaan Masker Covid-19 di NTB, Kerugian Negaranya
- Menkes Sebut Virus Mpox atau Cacar Monyet Tidak Mengkhawatirkan seperti Covid-19