Dokter Gadungan Minta Bayaran Puluhan Juta pada Warga
jpnn.com, BANYUWANGI - Pajian warga Desa Kumendung, Kecamatan Muncar, Banyuwangi, tepergok menyamar sebagai dokter.
Beruntung, aksi pria yang juga anggota Badan Permusyawaratan Desa (BPD) Kumendung itu berhasil diketahui aparat Polsek Rogojampi setelah menerima laporan salah seorang korban.
Korbannya adalah Hj Adiyah, 50, warga Dusun Pancoran, Desa Karangbendo, Kecamatan Rogojampi.
Kapolsek Rogojampi Kompol Suharyono menjelaskan, pengungkapan kasus dokter gadungan tersebut bermula awal Juli lalu.
Kala itu, korban tersiram minyak goreng panas saat bekerja di warung miliknya.
Karena kulitnya melepuh akibat menderita luka bakar, Paijan, yang kini ditetapkan sebagai tersangka, memperkenalkan diri kepada korban. Dia mengaku sebagai dokter.
Pria 53 tahun itu juga mengaku bisa menyembuhkan penyakit dengan menggunakan media obat.
Selanjutnya, Paijan menghampiri rumah korban di Dusun Pancoran, Desa Karangbendo, dan meminta uang Rp 53 juta.
Warga yang menderita sakit diminta uang puluhan juta dengan janji akan disembuhkan si dokter gadungan.
- Modus Baru Penipuan Mencatut Bea Cukai, Simak Agar Tidak Menjadi Korban Berikutnya
- 21 Orang di Sukabumi Jadi Korban Penipuan Sindikat Pemalsu Kartu Indonesia Sehat
- Merasa Jadi Korban Penipuan, Shamsi Ali Lapor ke Polda Metro Jaya
- Mak-Mak di Serang Ditangkap Polisi Gegara Kasus Penipuan Rp 45 Miliar, Begini Modusnya
- Begini Kondisi Bunga Zainal Setelah Jadi Korban Penipuan Rp 15 Miliar
- Direksi PT PKM Dilaporkan ke Polisi, Terkait Dugaan Kasus Cek Bodong