Dokter Korsel Siap Batalkan Mogok Massal Jika 3 Tuntutan Dipenuhi

jpnn.com, SEOUL - Asosiasi terbesar dokter di Korea Selatan, Minggu, menawarkan pemungutan suara untuk menentukan apakah mereka akan mogok massal pekan ini jika pemerintah ternyata menerima tiga tuntutan yang diajukan, termasuk soal kuota sekolah kedokteran.
KMA mengajukan tawaran tersebut pada Minggu --dua hari sebelum mereka dijadwalkan mogok kerja. Pemogokan direncanakan dilakukan oleh para profesor medis di rumah sakit "5 Besar" di Seoul, serta dokter komunitas.
KMA mengatakan akan memberi waktu kepada pemerintah hingga Minggu pukul 23.00 waktu setempat untuk menanggapi tiga tuntutan.
Tuntutan mereka mencakup revisi dan penambahan poin-poin penting dalam paket kebijakan pemerintah untuk sektor layanan medis penting.
Para dokter juga menuntut pemerintah untuk membatalkan semua hukuman terhadap para dokter magang.
Namun jika pemerintah menolak, mereka menyatakan akan melakukan aksi mogok kerja sesuai rencana tanpa batas waktu. (ant/dil/jpnn)
Pemogokan direncanakan dilakukan oleh para profesor medis di rumah sakit 5 Besar di Seoul, serta dokter komunitas
Redaktur & Reporter : M. Adil Syarif
- Gagal Akpol Bukan Akhir, Andreka Lulus SIPSS & Siap Mengabdi Jadi Dokter Polisi
- Bethsaida Caregivers Awards 2025 Ajang Penghargaan Bagi Dokter dan Perawat
- Berkontribusi Menekan Prevalensi Penyakit Kronis, Prodia Gelar Seminar Dokter Nasional
- FIBA Asia Cup 2025 Qualifiers: Laga Indonesia Vs Korsel Ditonton Menpora Dito
- Kaum Muda Australia Lebih Memilih Tidak ke Dokter
- Maya Septha Lakukan Operasi Wajah di Korea, Sebegini Biaya yang Dihabiskan