Dokter Sunardi Tewas Ditembak Densus 88, Fadli Zon Berkomentar Pedas
jpnn.com, JAKARTA - Anggota DPR RI Fraksi Gerindra Fadli Zon angkat bicara menyikapi insiden tewasnya Dokter Sunardi yang ditembak Densus 88 Antiteror Polri di Sukoharjo, Jawa Tengah, Rabu (10/03) malam.
Fadli menyinggung keadilan, seperti tertuang dalam sila ke-2 Pancasila menyikapi tewasnya dokter Sunardi oleh Densus 88.
"Seharusnya kemanusiaan yang adil dan beradab, tetapi praktiknya kebiadaban yang tidak adil tanpa kemanusiaan," tulisnya di Twitter akun @fadlizon, Jumat (11/3).
Fadli dalam tulisan di Twitter turut berduka atas meninggalnya Dokter Sunardi sekaligus mendoakan almarhum bisa diterima di sisi-Nya.
"Semoga almarhum dokter Sunardi mendapat tempat terbaik di sisi Allah SWT. Amin," beber Ketua BKSAP DPR RI itu.
Tim tindak Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror Polri menangkap dan menembak mati Dokter Sunardi, salah satu tersangka teroris yang melawan saat ditangkap di Sukoharjo, Jawa Tengah, Rabu (9/3) malam.
Karopenmas Divhumas Polri Brigjen Ahmad Ramadhan mengatakan Sunardi adalah anggota kelompok teroris Jemaah Islamiyah (JI).
“Yang bersangkutan juga petinggi Hilal Ahmar Society Indonesia (HASI) dan JI,” ujar Ramadhan kepada wartawan, Kamis (10/3).
Anggota DPR RI Fadli Zon mengomentari insiden tewasnya Dokter Sunardi yang ditembak Densus 88, kalimatnya pedas
- Tangkap 3 Terduga Teroris di Sukoharjo, Densus 88 Sita Sajam di Rumah SQ
- ASN Komdigi Terlibat Judi Online Sudah Teridentifikasi Lama, tetapi Budi Arie Cuek Saja
- LCCM 2024 Digelar, Fadli Zon Soroti Pentingnya Museum sebagai Pusat Edukasi Budaya
- Eks Konjen RI di Karachi Dukung Fadli Zon Perjuangkan Dangdut jadi Warisan Dunia
- Dukung Langkah Prabowo Selamatkan Sritex, Komisi VII DPR Bakal Lakukan Ini
- Bupati Konsel yang Copot Camat Baito Pembela Guru Supriyani Bisa Dipidana, Ini Serius!