Dokter Tirta Mengaku Heran, Tetapi Tidak Mau Pusing
jpnn.com, JAKARTA - Dokter Tirta Mandira Hudi mengaku saat ini dirinya hanya bisa memberi edukasi kepada publik agar konsisten menerapkan protokol kesehatan (prokes) untuk menekan angka penambahan positif Covid-19.
"Saya sebagai dokter melakukan apa yang seharusnya. Itu yang saya lakuin, saya bertanggung jawab apa yang menjadi sumpah saya yaitu edukasi sebisa saya," kata dr Tirta dalam diskusi daring yang ditayangkan Gelora TV, Satu (10/7).
Menurut dia, edukasi menjadi penting karena hoaks terus menyebar di ruang publik.
Parahnya, kata Tirta, masyarakat di tanah air banyak yang mempercayai hoaks tentang pandemi COVID-19.
"Memang benar kondisi di Indonesia membuat ini semakin memburuk. Hebatnya orang Indonesia lebih percaya hoaks," ujar dia.
Pria yang akrab disapa Cipeng itu mengaku tidak mau memusingkan kelompok atau pihak yang tidak percaya Covid-19 dan vaksinasi.
Tirta saat ini lebih menghindari perdebatan dengan orang yang tidak percaya Covid-19.
Toh, kata dia, angka penularan penyakit dari virus SARS-Cov-2 itu tetap tinggi pada saat debat dilaksanakan.
Dokter Tirta Mandira Hudi merasa heran dengan fenomena di tengah masyarakat Indonesia di masa pandemi COVID-19.
- Usut Kasus Pengadaan APD Covid-19, KPK Periksa Song Sung Wook dan Agus Subarkah
- Ajudan Pastikan Rekaman Suara Mirip Jokowi Hoaks
- Saksi Ungkit Jasa Harvey Moeis dalam Penanganan Covid, Lalu Ungkap Pesan Jokowi & BG
- Bawaslu Minta Setop Penyebaran Hoaks dan Ujaran Kebencian Terkait Pilkada Serentak
- Pilkada 2024 Telah Usai, Ketua LUIS Ingatkan Umat Muslim Jangan Terprovokasi Hoaks
- Kemendes PDT Pastikan Info Rekrutmen Pendamping Lokal Desa 2024-2025 Hoaks