Doktor Fengsui

Oleh: Dahlan Iskan

Doktor Fengsui
Dahlan Iskan (Disway). Foto: Ricardo/JPNN.com

Lalu Sidhi ketemu lagi buku fengsui yang dilengkapi gambar. Ia baca buku itu. Ia pelajari gambarnya. Lalu ia lihat rumah rukonya sendiri: salah semua.

Maka ia bongkar bagian dalam kantornya yang di lantai 1 dan 2. Juga rumah tinggalnya yang di lantai 3 dan 4. Ia ubah posisi ruang kerjanya.

Ia ubah posisi meja kerjanya. Ia ubah letak tempat tidurnya. Ia ubah arah tempat tidur itu. Di Batam.

Itu tahun 1997. Krismon sudah mulai terjangkit. Ekonomi sudah mulai lesu.

Tahun 1998, di puncak krismon, ia mendapat pekerjaan besar. Dari Batamindo, kawasan industri terbesar di Batam. Dapat lagi dari McDermott, di Batu Ampar, juga di Batam.

McDermott adalah industri besar pembuatan rig pengeboran minyak lepas pantai.

"Usaha teman-teman saya sulit semua. Krisis moneter memuncak. Saya dapat dua pekerjaan besar", ujar Sidhi.

Perusahaan-perusahaan itu, rupanya membaca arah politik yang sedang berubah. Keduanya membangun proyek di Batam hanya berdasar surat persetujuan dari BJ Habibie sebagai ketua Otorita Batam.

Sidhi Wiguna Teh seorang arsitek. Masternya di bidang planologi perkotaan. Besok lusa, 29 Juli 2023, ia bergelar doktor fengsui pertama.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News