Dokumen FBI tentang UFO Muncul Lagi
Selasa, 12 April 2011 – 16:23 WIB
Tanggapan terhadap publikasi memo ini sendiri beragam. Michal Luckman, Direktur New York Center for Extraterrestrial Research, menyebut keberadaan dokumen itu sebagai satu langkah ke arah pembuktian (pembeberan kepada publik). Namun begitu, banyak juga yang meragukan, terutama setelah mengamati lebih jauh. Memo itu sendiri berdasar pada keterangan seorang informan (FBI) - namanya tampak dihitamkan di dokumen itu - yang menyampaikan kepada FBI soal penampakan UFO tersebut. Lalu, Guy Hottel, penulis (dan pengirim) memo itu sendiri, (saat itu) adalah pimpinan di kantor (FBI) Washington DC, bukan di New Mexico. Apakah sang informan menyatakan hal sebenarnya kepada FBI, jelas merupakan sesuatu yang hampir mustahil dibuktikan. Sementara menurut FBI sendiri, memo tersebut tak pernah ditindaklanjuti.
Baca Juga:
Pandangan miring lain pun muncul di CBS News. Disebutkan di sana, bahwa memo ini bukanlah berita (baru). "Apa yang disebut "memo Hottel" - yang tak pernah dijelaskan FBI - ini telah bisa diakses oleh publik (dipublikasikan) sejak beberapa tahun terakhir," tulis pihak CBS. Disebutkan pula bahwa pemuatan kembali dokumen tersebut di The Vault, hanyalah (berusaha) mengedarkan kembali klaim yang disebutkannya (dalam memo) itu ke tengah publik.
Yang lebih kritis lagi adalah penilaian dari The International Business Times. Disebutkan oleh media ini, bahwa memo tersebut tak lain hanyalah selembar hoax (kabar palsu) tentang alien dalam skala lebih besar. Bisa dianggap bahwa, jika pandangan mereka tersebut benar, bahwa konspirasi yang sebenarnya mungkin tengah coba meyakinkan publik bahwa konspirasi itu benar-benar ada.
Sementara itu, penampakan alien sendiri bukanlah satu-satunya "teori konspirasi FBI" yang dimunculkan kembali lewat blog barunya tersebut. Dokumen-dokumen terkait dugaan kaburnya Hitler dari Jerman di penghujung Perang Dunia II juga dipublikasikan di sana. Berdasarkan laporan-laporannya (FBI) di situ, sejumlah informan melaporkan telah melihat pimpinan Nazi tersebut (Hitler) di berbagai tempat di dunia, dalam tahun-tahun usai peristiwa bunuh dirinya. Klaim yang lewat berbagai bukti kemudian telah dipastikan tidak benar. (ito/jpnn)
NEW YORK - Kebenaran ada di luar sana (the truth is out there). Dan "kebenaran" yang dimaksud kali ini, sebagaimana ditulis Mike Krumboltz
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Threads Merilis Fitur Baru Secara Global, Silakan Dicoba
- Kirim Banyak Foto dan Video di WhatsApp Jadi Lebih Praktis
- PT JIP & Disdik DKI Kerja Sama Pemanfaatan Gedung untuk Pembangunan Menara Telekomunikasi
- Akustika Swara Indonesia dan BRIN Kembangkan Tabung Impedansi
- Konon, Apple Menyiapkan AirTag Generasi Terbaru, Ini Bocorannya
- ISACA Indonesia Dorong Penguatan Keamanan Digital dan Tata Kelola Teknologi