Dolar AS Berbusa di Bak Mandi
Senin, 14 Desember 2009 – 00:02 WIB
Bagi mereka yang punya kenangan atas ekonomi bubble Jepang pada 1980-an, tersedia sabun mandi versi mata uang yen. Bandai sebetulnya telah menjual 200 ribu bendel dua "mata uang" itu (dolar AS dan yen) ke toko-toko tiga pekan lalu.
Baca Juga:
Bagi mereka yang menyukai ketenangan dalam air panas di bath tub saat mandi, dalam setiap bungkus "uang" itu juga tertulis kata-kata bijak. Misalnya, "uang adalah tuhan di dunia" atau "uang tidak bisa mengubah orang, tetapi hanya membuka kedoknya". Jadi, kata-kata bijak itu bisa dibaca sambil berendam. (AFP/dwi)
TOKYO - Di tengah gejolak dan fluktuasi atas sejumlah mata uang dunia lain di pasar finansial, dolar AS ibarat berada dalam air panas. Di Jepang,
Redaktur & Reporter : Antoni
BERITA TERKAIT
- Presiden Prabowo Mengungkapkan Kerinduannya
- Prabowo: Indonesia Dukung Energi Terbarukan & Pengurangan Emisi Karbon
- Prabowo Bertemu Sekjen PBB di Brasil, Ini yang Dibahas
- Presiden Timor Leste Jose Ramos Horta Ikut Nobar Laga Indonesia vs Jepang
- KBRI Dili Gelar Nobar Laga Timnas Indonesia vs Jepang
- Amerika Parkir Rudal Typhon di Filipina, Bikin China Ketar-ketir