Dolar AS Dekati Rp 10.000, Indeks Kembali Terjungkal
Pemerintah Kaji Intervensi Khusus Sektor yang Terpukul Krisis
Jumat, 24 Oktober 2008 – 13:00 WIB
Analis BNI Securities Alfatih mengatakan, indeks menurun dengan volume kecil karena sudah berada di level support yang kuat. Jika market dalam kondisi normal, kemungkinan bisa terjadi rebound ke level resisten di posisi rentang 1.420-1.460. ''Namun, jika tekanan pasar berlanjut, dan batas bawah kuat di posisi 1.350, (indeks) sulit mampu menahan tekanan. Ada potensi turun ke 1.318 hingga 1.228,'' tuturnya.
Analis saham Iksan Binarto mengatakan, indeks sebelumnya sempat break di level support 1.315. ''Ada peluang menuju support berikutnya di posisi 1.135,'' katanya. (eri/dwi)
JAKARTA - Pelemahan sektor finansial nasional terus berlanjut. Mata uang rupiah kembali melemah ke level Rp 9.940 atau mendekati Rp 10.000 per USD,
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- CEO Olahkarsa Raih Penghargaan Asia’s Most Admirable Young Leaders di Ajang ACES 2024
- PrismaLink & UNDIRA Kolaborasi Mempermudah Akses Pembayaran Mahasiswa
- QRIS Bantu Transaksi Lebih Aman, Ekosistem Perlu Diperkuat
- Harga Emas Antam Hari Ini 19 November Naik Lagi, Berikut Daftarnya
- PNM Siapkan Nasabah Terbaik Terjun di Pasar Digital lewat Mekaarpreneur
- IDXSTI Hadirkan AI untuk Pelaporan Keberlanjutan Emiten