Dominggus Minta Semua OPD Papua Barat Setop Merekut Honorer Baru

Dominggus Minta Semua OPD Papua Barat Setop Merekut Honorer Baru
Gubernur Papua Barat Dominggus Mandacan (kiri) didampingi Sekretaris Daerah Papua Barat Ali Baham Temongmere memberikan keterangan pers seusai apel pagi di Manokwari, Senin. (ANTARA/Fransiskus Salu Weking)

Pelaksanaan seleksi melibatkan Badan Kepegawaian Negara Regional XIV Manokwari serta Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan Papua Barat karena menggunakan dua kategori, yaitu honorer berusia kurang dari 35 tahun diseleksi menjadi calon ASN.

"Usia lebih dari 35 tahun, ikut seleksi PPPK sesuai ketentuan perundang-undangan yang berlaku," ucap Herman.

Selain itu, kata dia, pemerintah provinsi juga mengusulkan kepada pemerintah pusat untuk penambahan kuota penerimaan CPNS guna mengakomodasi 180 honorer yang tersisa.

Usulan tersebut telah mempertimbangkan total alokasi belanja pegawai pada Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Papua Barat yang tidak melebihi 30 persen.

"Akan tetapi, itu sifatnya hanya usulan, kalau disetujui pemerintah pusat maka pemerintah provinsi bisa melaksanakan," ucap Herman. (antara/jpnn)

Gubernur Papua Barat Dominggus Mandacan meminta semua OPD di wilayah itu tidak lagi merekrut honorer baru.


Redaktur & Reporter : M. Kusdharmadi

JPNN.com WhatsApp

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News