Donald Trump: Bukan Sekadar Cerdas, Saya Jenius!!
jpnn.com, WASHINGTON - Dalam buku Fire and Fury: Inside the Trump White House, Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump digambarkan Michael Wolff, sang penulis, sebagai sosok pemimpin yang tidak mumpuni.
Selaku pemimpin negara adikuasa, suami Melania itu dinilai tidak sepenuhnya memahami tugas dan tanggung jawabnya. Tentu, Trump meradang.
”Saya menuntut ilmu di universitas terbaik. Saya juga pernah menjadi siswa terbaik dan sukses menghasilkan miliaran USD lewat bisnis yang saya tekuni,” ucap Trump sebagaimana dilansir Reuters, Minggu (7/1).
”Saya merupakan salah seorang pebisnis tersukses, terjun di dunia pertelevisian selama 10 tahun dan sukses. Dan, seperti yang kalian semua ketahui, pertama kali ikut pemilu saya langsung jadi presiden. Bukan sekadar cerdas, melainkan jenius,” lanjut taipan 71 tahun tersebut.
Sejak dirilis pada Jumat (5/1), buku Wolff sukses menjadi best seller di Negeri Paman Sam. Dalam bukunya, penulis 64 tahun itu menyebut Trump sebagai presiden yang tidak disiplin.
Trump juga lebih banyak menghabiskan waktu untuk hal-hal yang tak berkaitan dengan tugasnya sebagai presiden. Misalnya, menonton televisi, ngobrol di telepon dengan teman-temannya, dan makan cheeseburger di tempat tidur.
Salah seorang ajudan Trump yang menurut Wolff meragukan kemampuan sang mantan host The Apprentice tersebut adalah Steve Bannon. Tak terima, Trump lantas menyebut buku Wolff sebagai karya fiksi. (hep/c16/pri)
Donald Trump berang lantaran kapabilitasnya sebagai pemimpin dipertanyakan oleh penulis Michael Wolff
Redaktur & Reporter : Adil
- Tentara Israel Tempatkan Kotak Bahan Peledak di Dekat Rumah Sakit Gaza
- Trump Berambisi Rampas Terusan Panama, Begini Reaksi China
- Donald Trump Berkuasa Lagi, Jenis Kelamin Bakal Jadi Urusan Negara
- Batal Bertemu, PM Malaysia Ungkap Kondisi Kesehatan Prabowo
- Momen Erdogan Walk Out saat Presiden Prabowo Berpidato dalam Forum KTT D-8
- Dokter Asal Arab Saudi Pelaku Serangan yang Menewaskan 2 Orang di Pasar Natal