Donald Trump Curiga Virus Corona Lahir di Lab Wuhan, WHO Langsung Pasang Badan
jpnn.com, JENEWA - WHO kembali membela Tiongkok dari tudingan Presiden Amerika Serikat Donald Trump terkait wabah virus corona. Menurut organisasi di bawah PBB tersebut, tidak ada bukti bahwa virus corona lahir di laboratorium Wuhan, Tiongkok.
"Sampai sekarang, tidak ada kesimpulan yang dapat dibuat," kata Direktur Regional WHO untuk Pasifik Barat Takeshi Kasai dalam sebuah konferensi pers, Selasa (21/4).
Menurut Kasai, bukti yang tersedia sejauh ini menunjukkan asal mula virus tersebut adalah dari hewan.
Presiden Amerika Serikat Donald Trump mengatakan pekan lalu bahwa pemerintahnya berusaha untuk mengetahui apakah virus corona berasal dari sebuah laboratorium di Wuhan.
Pada kesempatan yang sama WHO memperingatkan bahwa setiap pelonggaran kebijakan karantina nasional guna membendung penyebaran virus corona baru harus dilakukan secara bertahap.
Organisasi itu memperingatkan bahwa jika pembatasan dilonggarkan terlalu cepat maka akan ada kemunculan gelombang kedua infeksi.
"Langkah-langkah penguncian telah terbukti efektif, dan orang-orang harus siap dengan cara hidup baru untuk memungkinkan masyarakat berfungsi sementara virus corona dikendalikan," kata Kasai. (ant/dil/jpnn)
WHO kembali membela Tiongkok dari tudingan Presiden Amerika Serikat Donald Trump terkait wabah virus corona
Redaktur & Reporter : Adil
- Ngebet Usir Imigran, Donald Trump Bakal Kerahkan Personel Militer
- Trump Bakal Menghukum Petinggi Militer yang Terlibat Pengkhianatan di Afghanistan
- Pemerintahan Sederhana
- Dunia Hari ini: Trump Bertemu Biden untuk Mempersiapkan Transisi Kekuasaan
- Halaman Belakang
- WNA China Tewas Kecelakaan di Sungai Musi, Dokter Forensik Ungkap Temuan Ini