Donald Trump Nyaris Memicu Perang Dahsyat di Timur Tengah, Untung Ada Bapak-Bapak Ini
Pasokan uranium-yang-diperkaya milik Iran kini mencapai 2,4 ton--jauh dari batas 202,8 kilogram yang disepakati. Iran memproduksi 337,5 kilogram uranium pada kuartal III 2020, lebih sedikit dari catatan IAEA pada dua kuartal sebelumnya, yakni 500 kilogram.
Pada Januari lalu, Trump memerintahkan serangan drone di bandara Baghdad, yang menewaskan pemimpin militer Iran, Jenderal Qassem Soleimani.
Setelahnya, Trump menghindari konflik militer yang lebih luas lagi serta berupaya menarik pasukan AS dari sejumlah titik konflik dunia dengan berjanji menyudahi hal yang ia sebut "perang tak berujung".
Dan jika jadi dilakukan, serangan AS ke situs nuklir utama Iran di Natanz dapat menimbulkan konflik di kawasan serta memberikan tantangan serius bagi kebijakan luar negeri Joe Biden nantinya. (ant/dil/jpnn)
Sumber di Gedung Putih mengungkapkan detik-detik Donald Trump hampir memerintahkan operasi militer yang dapat memicu konflik serius di Timur Tengah
Redaktur & Reporter : Adil
- Indonesia Merapat ke BRICS, Dubes Kamala Tegaskan Sikap Amerika
- Ngebet Usir Imigran, Donald Trump Bakal Kerahkan Personel Militer
- Trump Bakal Menghukum Petinggi Militer yang Terlibat Pengkhianatan di Afghanistan
- Joe Biden Izinkan Ukraina Pakai Rudal Jarak Jauh AS untuk Serang Rusia
- Medali Debat
- Pemerintahan Sederhana