Donald Trump Siap Umumkan Asal-usul Virus Corona

Sementara itu, bentuk bantuan yang diluncurkan Pemerintah Australia yaitu program bernama JobKeeper, sejauh ini sudah diikuti 728.000 perusahaan yang mencakup 4,7 juta pekerja.
Pemerintah menyiapkan dana sebesar AU$130 miliar untuk program ini, di mana setiap pekerja yang terdampak COVID-19 akan mendapatkan pembayaran dari pemerintah.
Namun program yang diperkirakan akan diikuti sekitar 6 juta pekerja ini tidak akan diperluas ke mereka yang berstatus pekerja lepas.
Pihak oposisi telah mendesak pemerintah untuk memasukkan para pekerja lepas yang telah berganti pekerjaan dalam 12 bulan terakhir.
250.000 kasus di Asia

Menurut hitungan kantor berita Reuters, kasus virus corona di negara-negara Asia telah mencapai seperempat juta pada hari Selasa (5/05), terutama didorong adanya pertambahan kasus di Singapura, Pakistan dan India.
Sementara China, Korea Selatan dan Jepang mulai memperlambat penyebaran penyakit ini.
Diperlukan hampir empat bulan untuk mencapai jumlah infeksi 250.000 orang di Asia, sementara untuk jumlah yang sama di Spanyol dicapai dalam dua bulan.
Presiden Amerika Serikat Donald Trump menyatakan satuan tugas virus corona Gedung Putih akan dikurangi perannya karena negara itu akan memasuki fase kedua penanganan pandemi
- Pemerintah Klaim Tarif Impor Trump dari AS Tak Ganggu Swasembada Nasional
- Tarif Tarifan
- Tanggapi Perang Tarif Trump, Partai Gelora Dorong BPI Danantara Berinvestasi di AS
- Sulitnya Beli Rumah Bagi Anak Muda Jadi Salah Satu Topik di Pemilu Australia
- Rusia Menanggapi Klaim Upayanya Mengakses Pangkalan Militer di Indonesia
- Dunia Hari Ini: Siap Hadapi Perang, Warga Eropa Diminta Sisihkan Bekal untuk 72 Jam