Donatur Malaysia Bangun Masjid Rp46 M Di Padang
Selasa, 31 Juli 2012 – 16:18 WIB
PADANG--Pembangunan pusat pemerintahan di kawasan Aiapacah terus dikebut. Direncanakan pada Agustus mendatang, pembangunan masjid sebagai salah satu tanda pemindahan pusat pemerintahan itu akan segera dimulai. Masjid ini, salah satu dari tiga gedung yang dibangun awal, Balai Kota Padang dan DPRD. Pada tahun anggaran 2011, disetujui alokasi anggaran untuk pembangunan gedung baru Balai Kota Padang beserta landscape-nya Rp 15 miliar, 2012 Rp 39 miliar dan 2013 Rp 52,19 miliar. Dengan luas bangunan 17.173,5 meter persegi. Terdiri atas tiga lantai. Lantai I gedung dibangun seluas 5.992,5 meter persegi, lantai II seluas 5.350 meter persegi dan lantai III seluas 5.831,5 meter persegi.
"Saat ini ada donatur dari Malaysia bersedia membantu pembangunan masjid Rp 46 miliar, makanya pembangunan masjid disegerakan," kata Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Padang, Hervan Bahar.
Baca Juga:
Pembangunan masjid ini, kata Hervan, Pemko hanya menyerahkan desain masjid. Proses tender, Pemko hanya mengawasinya. "Anggaran pembangunannya tidak diberikan ke Pemko. Donatur Malaysia itu yang langsung mengelola keuangan. Pemko hanya menerima laporan saja," ujarnya.
Baca Juga:
PADANG--Pembangunan pusat pemerintahan di kawasan Aiapacah terus dikebut. Direncanakan pada Agustus mendatang, pembangunan masjid sebagai salah satu
BERITA TERKAIT
- Kasus SPPD Fiktif, Polda Riau Sita Rumah Diduga Milik Bang Uun
- Digikomfest 2024 Dorong Keterbukaan Informasi Publik Perangkat Daerah
- Kapolres Banyuasin Membagikan Makanan Bergizi Gratis untuk Siswa SDN 13 Air Kumbang
- Camat Diminta Lebih Peka Atasi Isu Wilayah dan Penyusunan Anggaran
- Tanah Longsor di Padang Lawas, 4 Orang Meninggal Dunia
- Irjen Andi Rian Kerahkan 1.471 Personel Kawal Pemungutan Suara Pilkada 2024 di Sumsel