Dongkrak Wisata Halal, Kemenpar Gelar Pertemuan GHTC
Laporan Global Muslim Travel Index 2016 mencatat ada 117 juta Muslim yang pergi berwisata selama 2015. Dan jumlahnya diperkirakan mencapai 168 juta orang dengan pengeluaran mencapai 200 miliar dolar AS pada 2020.
Menteri Pariwisata Arief Yahya mengatakan, Pariwisata Indonesia memang sangat potensial menjadi destinasi wisata halal paling unggul di dunia. Karena memiliki keragaman destinasi dan kekayaan budaya nusantara yang tidak mudah ditandingi oleh negara manapun juga. Ini adalah modal utama yang tidak dimiliki negara lain.
“Kita juga semakin yakin dengan tingginya kesadaran masyarakat dan industri pariwisata nasional terhadap perlunya pariwisata ramah wisatawan muslim atau muslim friendly tourism, negara kita potensinya sangat bagus,” kata Menpar Arief Yahya.
Menpar Arief Yahya menegaskan keseriusannya agar Indonesia menjadi destinasi pariwisata halal nomor satu dunia pada 2019. Oleh karena itu, halal tourism menjadi fokus Indonesia karena memenuhi syarat 3S (size, sustainable, dan spread).
Size pasar wisata halal dari 6,8 miliar penduduk dunia, 1,6 miliar di antaranya adalah muslim dan 60% usianya di bawah 30 tahun.(jpnn)
Kementerian Pariwisata (Kemenpar) tak henti menggali potensi wisata halal.
Redaktur & Reporter : Budi
- Novita Hardini Sebut Penghapusan DAK Pariwisata akan Mencekik Daerah
- Pembukaan Program S2 King’s College London di KEK Singhasari Menandai Peluncuran HDZ & NHL
- Indef Tanggapi Wacana Pemisahan Ekonomi Kreatif dari Kemenpar
- Fadli Zon Sering Viral di Dunia Maya, Sandiaga pun Tertawa
- Malam Hari ke Cimanggis, Sandiaga Berbicara soal Keris
- Beber Bukti Brand Lokal Bayar Rp 500 Juta Untuk Ikut Event di Paris, Wanda Hamidah: Pembohongan Publik!