Doni Monardo Sampaikan Pesan Penting Jokowi untuk Masyarakat
jpnn.com, JAKARTA - Kepala BNPB Letnan Jenderal Doni Monardo menyampaikan pesan penting dari Presiden Joko Widodo untuk masyarakat Indonesia dalam menghadapi Covid-19.
Presiden menekankan bahwa vaksin dan obat yang paling efektif adalah mematuhi protokol kesehatan Covid-19.
"Bapak Presiden mengatakan sebelum vaksin ada, sebelum vaksin efektif digunakan, dan sebelum obat ditemukan, maka vaksin dan obat yang paling efektif adalah patuh kepada protokol kesehatan, yaitu memakai masker, menjaga jarak, menghindari kerumuman, serta mencuci tangan sesering mungkin," kata Doni dalam talkshow yang ditayangkan salah satu stasiun televisi swasta nasional, Selasa (20/10) malam.
Ketua Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 itu menyatakan apa yang diminta kepada masyarakat untuk mematuhi protokol kesehatan, belum sebanding dengan tugas dan pengorbanan para dokter yang merawat pasien di rumah sakit.
Menurut dia, angka kematikan dokter di Indonesia juga cukup tinggi. "Lebih 130 dokter yang telah wafat," kata Doni.
Bahkan, Doni menegaskan, beberapa di antaranya adalah dokter umum. Menurutnya, hal ini menunjukkan bahwa hampir seluruh dokter yang melayani pasien di RS berpotensi untuk terpapar Covid-19.
Karena itu, Doni mengingatkan bila ingin menjaga aset bangsa yakni para dokter yang berjuang di garis terdepan melawan corona, maka semua pihak harus bekerja keras mengurangi angka kasus Covid-19.
"Sehingga rumah sakit ridak terlalu banyak pasien sehingga dokter punya relaksasi punya kesempatan sehingga dokter pun dengan mudah mempercepat perawatan pasien," ungkap Doni.
Ketua Satgas Penanganan Covid-19 Doni Monardo menyampaikan pesan dari Presiden Jokowi untuk masyarakat.
- Satgas Covid-19 Tegaskan Pintu Masuk Indonesia Terus Diperketat Cegah Omicron
- Cegah Penyebaran Omicron, Ini Daftar 14 Negara yang Dilarang Masuk Indonesia
- Satgas Covid-19 Perketat Pintu Masuk di Batam Menyusul Temuan Tes PCR Palsu
- Satgas Covid-19 Minta Masyarakat Lakukan Hal ini Agar Terhindar dari Omicron
- Buat Penyebar Hoaks Vaksin Anak, Ada Peringatan nih dari Satgas Covid-19!
- Varian Omicron Masuk ke Indonesia, Karantina 10 Hari Dinilai Sudah Tepat