Dor! Dor! Perampok Tembak Pemilik Toko Emas dan Warga
jpnn.com, LAMPUNG BARAT - Dua toko emas di bagian depan Pasar Minggu, Pekon Purajaya, Kecamatan Kebuntebu, Lampung Barat, kena jarah perampok siang bolong, kemarin (14/10).
Empat kawanan rampok sembari menenteng senjata api asyik menjarah ratusan gram perhiasan yang dipajang di etalase toko emas Zam-Zam milik H. Imron (55) dan anaknya Udin.
H. Imron yang mencoba mempertahankan emas dagangannya mendapat hadiah timah panas di bagian perut. Kawanan rampok juga menembak kaki seorang warga yang kebetulan sedang melintas di depan toko.
Dengan memecah kaca etalase menggunakan gagang senpi, kawanan itu berhasil membawa kabur 400 gram perhiasan emas berikut uang tunai Rp20 juta. Diperkirakan, total kerugian lebih dari Rp200 juta.
Peratin setempat Samsukendar menjelaskan, aksi perampokan terjadi sekitar pukul 11.15 WIB. Saat itu, kondisi pasar cukup sepi sehingga tanpa hambatan kawanan rampok langsung masuk dan melepaskan tembakan kepada korban. "Dari keterangan korban, semua perampok memakai pistol," terangnya.
Setelah beraksi, keempat perampok tersebut kabur dengan menggunakan dua sepeda motor ke arah Pekon Sinarluas. Diperkirakan mereka mengambil jalur hutan yang mengarah ke wilayah perbatasan dengan Kabupaten Tanggamus dan Kecamatan Linggarpura, Lampung Tengah (Lamteng). "Aparat kepolisian Polsek Sumberjaya langsung melakukan pengejaran kearah kawanan rampok tersebut kabur," jelasnya.
Terpisah, Kapolsek Sumberjaya Kompol Muphian Somad membenarkan aksi perampokan tersebut. Menurut dia, pihaknya telah mengerahkan semua personil Polsek untuk mengejar kawanan perampok ke dalam hutan perbatasan Lambar dengan Tanggamus dan Lamteng tersebut.
Selain itu, lanjut dia, pihaknya juga telah berkoordinasi dengan polsek-polsek kabupaten tetangga seperti Polsek Bukitkemuning untuk mengepung dan mempersempit ruang gerak kawanan perampok. "Banyaknya jalan tikus di dalam hutan membuat pengejaran dibagi," ungkapnya.
Dua toko emas di bagian depan Pasar Minggu, Pekon Purajaya, Kecamatan Kebuntebu, kena jarah perampok siang bolong, kemarin (14/10).
- Mirza-Jihan Ungkap Tiga Prioritas Bila Menang Pilkada Lampung
- Innovesia dan Komunitas Gemilang Lampung Sepakat Dorong Inovasi Pemuda
- Pengamat Puji Gagasan Visioner Arinal untuk Wujudkan Kedaulatan Pangan di Provinsi Lampung
- Polres Lampung Selatan Tangkap 9 Pelaku Kejahatan
- Warga Tewas Diterkam Harimau di Lampung Barat
- Ganja 5,7 Kg Rencananya Dikirim ke Jakarta, Lampung, dan Pekanbaru