Perjalanan Menyusuri Jejak Illegal Logging
Dor! Dor! Suara Tembak di Hutan Giam Siak
''Para perambah ini akan dijerat tidak hanya dengan UU kehutanan, tapi juga UU lingkungan hidup, konservasi hutan dan Tindak Pidana Pencucian Uang (TPPU),'' tegas Roy.
Setelah hampir satu jam di lokasi, Dirjen Gakkum LHK dan Kapolda Riau, melakukan pemotongan kayu hasil Illegal Logging menjadi potongan kecil-kecil. Tujuannya agar tidak dimanfaatkan kembali oleh perambah. Gubuk perambah juga dihancurkan.
Hujan begitu deras kembali mengguyur perjalanan pulang rombongan, yang memakan waktu hampir 3 jam. Perjalanan lebih sulit dari saat keberangkatan, karena air di kanal mendadak naik. Perahu beberapa kali tak bisa jalan karena terdampar, dan sempat kehabisan bahan bakar.
Begitu tiba di titik pertama, dengan masih basah kuyup, Kapolda dan Dirjen Gakkum segera menaiki helikopter. Sekitar pukul 18.30 Wib, rombongan mendarat di Pekanbaru, dan segera digelar konfrensi pers.
Menyusuri langsung lokasi dan melihat rumitnya persoalan di lapangan, menjadikan perang terhadap pelaku illegal logging, masih begitu panjang. Butuh keseriusan semua pihak, baik pemerintah, masyarakat maupun pihak swasta. (*)
Balok-balok kayu yang sudah dipotong, bertumpuk di tepian kanal. Begitu turun dari perahu, setelah perjalanan menyusuri hutan hampir tiga jam,
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Pastikan Keamanan Natal, Irjen Iqbal Kunjungi Sejumlah di Gereja di Pekanbaru
- Polda Riau Musnahkan Setengah Ton Narkoba, Irjen Iqbal: Ini Bukti Komitmen Kami
- Irjen Iqbal Beri Penghargaan kepada 134 Personel yang Bekerja Baik Melayani Masyarakat
- Pengamanan Nataru, Irjen Iqbal Ancam Copot Pejabat yang Tak Becus Jaga Masyarakat
- Irjen Iqbal Turun ke Lintas Riau-Sumbar yang Putus, Desak Perbaikan Dipercepat
- Irjen Iqbal Sidak ke Kantor PPK Dumai Timur, Ini yang Terjadi