Dor, Mahasiswa NTT di Tangsel jadi Korban Penembakan, Peluru Pecah di Paru-paru

jpnn.com, TANGSEL - Mahasiswa asal Nusa Tenggara Timur (NTT), Wilibrodus Ode (25) menjadi korban penembakan orang tak dikenal.
Penembakan itu dialami korban pada Minggu (19/7) sekitar pukul 00.30 WIB.
Saat itu korban tengah mengendarai sepeda motor melintas di Jalan Raya Serong, Serpong Utara, Tangerang Selatan (Tangsel).
“Lagi mau ke tempat saudara. Saya di motor, kena tembak di punggung bagian kanan atas,” tuturnya dilansir PojokBanten.com, Minggu.
Saat itu korban mengaku mendengar ada suara letusan. Hanya saja korban tak mengira bahwa itu adalah suara letusan tembakan.
“Memang saat ada suara ledakan, tidak berpikir kalau itu tembakan. Saya akhirnya jalan terus, tidak terasa sakit,” ujarnya.
Baru setelah tiba di rumah saudaranya di Legok, Kabupaten Banten, ia merasakan sakit pada punggungnya. Darah pun keluar membasahi bajunya.
“Baru terasa kalau sakit, nyeri gitu, dan berdarah,” ungkapnya.
Korban saat itu tengah mengendarai motor di Jalan Raya Serong, Tangsel dan mendengar suara letusan.
- Jelaskan Kronologi Penembakan, Anak Bos Rental Menangis
- Jenazah Victor Maruli Korban Penembakan di Malaysia Tiba di Kualanamu
- Komisi III DPR Dalami Dugaan Perlindungan Kapolda Kalbar terhadap Anggotanya
- Penembakan Bos Rental Mobil, 3 Personel TNI AL Didakwa Sebagai Penadah
- Penembak Brigadir Bagus Maulana Ditangkap Polisi
- Kutuk Penembakan PMI di Malaysia, Martri Agoeng PKS Tuntut Pengusutan yang Berkeadilan