Dor! Panji Pamungkasandi Ditembak Pejabat Saat Tagih Pembayaran Proyek
Sambil menunggu Irfan di sekitar ruko, korban dan delapan orang karyawannya ketiduran di mobil.
“Tiba-tiba sekitar jam 23.30 WIB, saya dibangunkan paksa oleh orang orang yang datang bersamaan dengan Irfan Nuralam. Dan setelah keluar dari mobil dirinya ditodong dengan senjata api ke kepala,” jelasnya.
Dirinya menceritakan, untungnya senjata tersebut berhasil ditepis yang akhirnya mengenai telapak tangan sebelah kiri.
“Saya menangkis dengan tangan kiri,” jelas Panji.
Lebih lanjut korban menjelaskan, selain dirinya, ada tiga orang lainnya yang berada dalam mobil, mendapat perlakukan pemukulan dari sekelompok orang yang datang bersama Irfan Nuralam hingga mengalami luka lebam.
Mereka karyawan korban, yakni Reza jati Umboro, Dwinanto Herlambang dan Rismayadi.
“Mereka dipukuli sekelompok orang yang berjumlah sekitar 30 orang yang datang bersamaan dengan Irfan Nuralam,” jelasnya.
Setelah itu, Panji dibawa ke rumah sakit dalam keadaan terluka oleh kerabatnya.
Panji Pamungkasandi, pengusaha di bidang konstruksi di Majalengka, Jawa Tengah menjadi korban penembakan. Akibatnya, korban mengalami luka tembak pada tangan sebelah kiri.
- Aipda Robig Dijerat Pasal Persekusi dengan Ancaman 9 Bulan, Kejati Jateng: Salah Ketik
- Kertajati Mati
- Oknum Polisi Tembak Warga di Kalteng, Komisi III DPR RI Desak Polri Usut Tuntas
- Tengah Malam, Polda Jateng Gelar Prarekontruksi Kasus Polisi Tembak Mati Siswa SMK
- Kasus Penembakan Siswa SMKN 4 Semarang, Kapolrestabes Meminta Maaf secara Terbuka
- Kabid Propam Polda Jateng Ungkap Fakta Baru Penembakan Siswa SMKN 4 Semarang, Oalah