Dor! Peluru Tembus Dada, Dayat Tewas Seketika
jpnn.com, SURABAYA - Tim Anti Bandit Satreskrim Polrestabes Surabaya terpaksa menembak mati spesialis curanmor lantaran mencoba melukai polisi saat akan diringkus, Jumat (31/3).
Dia adalah Dayat, 27, warga yang sehari-hari indekos di sekitar Jalan Demak Surabaya. Dia tersungkur setelah satu peluru menembus dadanya.
Berdasarkan informasi yang diperoleh Radar Surabaya penangkapan Dayat tersebut bermula saat polisi berhasil menangkap lebih dahulu salah satu anggota kelompok Dayat, yakni Imam,34.
Pria asal Genting, Pasar Loak Surabaya itu ditangkap saat akan mengantarkan motor hasil curian ke Madura dan melintas di Jembatan Suramadu.
Saat itu, polisi menghentikan Imam. Saat diperiksa ternyata motor tersebut tidak menggunakan kunci, dan lubang kuncinya juga sudah rusak.
Karena curiga, polisi meminta Imam untuk turun dan diperiksa. Namun Imam memberikan perlawan dan mencoba untuk kabur.
Polisi akhirnya terpaksa melepaskan satu tembakan ke kaki kirinya.
Tembakan itu tidak membuat Imam takut, dia malah terus menggeber motor curiannya itu.
Tim Anti Bandit Satreskrim Polrestabes Surabaya terpaksa menembak mati spesialis curanmor lantaran mencoba melukai polisi saat akan diringkus, Jumat
- Pelaku Curanmor yang Menembak Satpam dan Polisi Akhirnya Didor, Tewas
- Polisi Tangkap Buronan Asal Bima NTB
- 8 Pelaku Curanmor di Bandung Ditangkap, Barang Buktinya 20 Sepeda Motor
- Begal Sadis di Pangkalan Kerinci Akhirnya Ditangkap, Begini Kronologinya
- 2 Tahun Buronan Polisi, Jambret di Jakarta Utara Ditembak
- Melawan Polisi, 5 Pelaku Curanmor di Serang Dihadiahi Timah Panas