Dorong Efisiensi, Sarankan PGN Hindari Akuisisi
jpnn.com - JAKARTA - Wakil Ketua DPR, Pramono Anung Wibowo menyatakan, rencana akuisi PT Perusahaan Gas Negara (PGN) oleh Pertamina, Pertagas harus ditolak. Menurutnya, PGN sebagai entitas strategis sebaiknya tetap berdiri sendiri.
"Sebaiknya sendiri-sendiri saja sebagai entitas strategis. Kalau kemudian diakuisisi atau digabung dan hasilnya sama saja, apa gunanya?" kata Pramono di gedung DPR, Senayan Jakarta, Rabu (22/1).
Menurutnya, asumsi bahwa dua entitas tersebut perlu dilebur bukanlah solusi. Sebab, kata Pramono, saat ini bukan waktu yang tepat untuk menggabungkan PGN dan Pertagas.
Di internal Pertamina sendiri kan masih ada masalah sebab Pertagas sebagai anak perusahaan Pertamina belum menunjukkan performance yang cukup baik," ujarnya.
Karenanya demi kepentingan yang lebih besar, politisi PDI Perjuangan itu mengharapkan Kementerian BUMN memberikan penguatan terhadap PGN maupun Pertagas. "Saya lebih berharap Menteri BUMN mendorong efisiensi di masing-masing perusahaan," saran Pramono Anung.(fas/jpnn)
JAKARTA - Wakil Ketua DPR, Pramono Anung Wibowo menyatakan, rencana akuisi PT Perusahaan Gas Negara (PGN) oleh Pertamina, Pertagas harus ditolak.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Diaspora Loan BNI Bantu Pemilik Bakso Ini Kembangkan Bisnis di Seoul
- Gandeng 30 UMKM Binaan, DMI Gelar Festival Rumah Wirausaha Masjid
- 20 Unit Bus Listrik CKD Pertama dari VKTR & Karoseri Laksana Resmi Beroperasi, Layani Rute Ini
- Ini Capaian yang Diraih Pertamina Sepanjang 2024, Keren
- Harga Emas Antam Melonjak Hari Ini 11 Januari, Jadi Sebegini Per Gram
- Rayakan HUT ke-66, Gapensi Usung Semangat Bersama dalam Sinergi Membangun Negeri