Dorong Ekspor di Berbagai Daerah, Bea Cukai Dongkrak Penerimaan Negara
jpnn.com, JAKARTA - Bea Cukai terus mendorong kegiatan ekspor di berbagai wilayah di Indonesia untuk meningkatkan nilai produk dalam negeri dan menambah penerimaan negara.
Lewat ekspor crude palm oil yang dilakukan PT Bio Inti Agrindo menghasilkan penerimaan negara dari pungutan bea kaluar sebesar Rp15.224.773.000 dan penerimaan dana sawit sebesar Rp26.995.951.961.
“Jumlah ini tentunya makin meningkat dibanding ekspor CPO sebelumnya yang berkisar Rp 6,6 milliar,” ungkap Kepala Kantor Bea Cukai Merauke Nazwar.
Kantor Bea Cukai Merauke merupakan unit yang mengawasi kegiatan ekspor PT Bio Inti Agrindo.
Nazwar menambahkan, kegiatan ekspor yang dilakukan kali ini merupakan wujud nyata untuk membangkitkan kembali perekonomian di tengah pandemi Covid-19.
"Hal ini juga menjadi sinyal positif bangkitnya perekonomian negara khususnya kegiatan ekspor dari wilayah Indonesia Timur," katanya.
Pengawasan kegiatan ekspor juga dilakukan oleh Bea Cukai Jogjakarta.
Dalam jangka waktu 8-11 Mei 2021 sebanyak 63.370 pasang satung tangan produksi PT Woneel Midas Leathers diekspor ke negara Amerika Serikat dan China.
Bea Cukai terus mendorong kegiatan ekspor di berbagai wilayah untuk meningkatkan nilai produk dalam negeri.
- Bea Cukai Musnahkan BMN Hasil Penindakan Senilai Rp 4,04 Miliar, Ini Perinciannya
- Bidik Ekspor ke AS, SIG Segera Rampungkan Dermaga & Fasilitas Produksi di Pabrik Tuban
- Tegas, Bea Cukai Banjarmasin Musnahkan Jutaan Batang Rokok Ilegal
- Bea Cukai Kudus Tindak Ratusan Ribu Rokok Ilegal di Jepara
- Ini Peran Bea Cukai dalam Mendukung Kinerja APBN Tetap On Track hingga November 2024
- Selamat, Bea Cukai Bogor Raih Penghargaan di Hakordia 2024