Dorong Kasus Cebongan jadi Momentum Sikat Preman
Pimpinan MPR Apresiasi Sikap Transparan TNI
Jumat, 05 April 2013 – 04:40 WIB

Dorong Kasus Cebongan jadi Momentum Sikat Preman
Namun Hajriyanto juga berharap peristiwa Cebongan bisa menjadi momentum untuk pemberantasan premanisme. Sebab, bagaimanapun juga peristiwa penyerangan Lapas itu bermula dari terbunuhnya anggota Kopassus oleh para preman.
"Hal ini harus dijadikan momentum berharga untuk memberantas premanisme sampai ke akar-akarnya demi tegaknya hukum dan aturan serta mewujudkan kehidupan bangsa yang bermartabat," ungkapnya.
Buktinya saja kata dia, hanya aparat TNI yang memiliki keberanian untuk membalas aksi-aksi para preman. "Sayangnya, pembalasannya dilakukan secara melawan hukum dan main hakim sendiri," ucapnya.
Senada dengan Hajriyanto, Wakil Ketua MPR, Lukman Hakim Saifuddin mengapresiasi tim investigasi TNI yang telah bersedia secara terbuka menyampaikan hasil investigasinya ke publik.
JAKARTA - Wakil Ketua MPR, Hajriyanto Y Thohari memuji hasil kerja Tim Investigasi TNI AD yang telah mengungkap bahwa pelaku penyerangan dan
BERITA TERKAIT
- Soal Polemik Soeharto Pahlawan, Ketum Muhammadiyah Singgung Bung Karno hingga Buya Hamka
- Mantan Komisioner KPK Duga Ada Aktor Lain di Balik Mafia Peradilan Suap Rp 60 Miliar
- Museum of Toys dan RMHC Galang Dana Pembangunan Rumah Singgah Anak Berpenyakit Kronis
- Setelah Heboh Pengadil Terjerat Kasus Suap, MA Rombak Posisi 199 Hakim
- Soal Tuduhan Ijazah Palsu Kepada Jokowi, Pengamat: Kegagalan Memaknai Demokrasi dan Cara Beroposisi yang Sehat
- Banjir di Barito Utara Meluas, 60 Ribu Warga Terdampak