Dorong Pemerataan Kawasan Industri
Jumat, 24 Januari 2014 – 05:14 WIB
"Jadi, masih terbuka investasi di kawasan berikat di Jatim. Apalagi dengan pengembangan pelabuhan tentu akan banyak kegiatan impor untuk tujuan ekspor," katanya.
Baca Juga:
Keberadaan kawasan berikat memberikan keuntungan bagi industri. Di antaranya, bisa menangguhkan bea masuk untuk bahan baku, bahan penolong dan semua yang berkaitan dengan proses produksi. Selain bea masuk, juga mendapat kemudahan untuk cukai, PPN dan PPh.
"Selain itu boleh melakukan sub kontrak untuk kegiatan yang tidak dominan. Serta sekarang boleh melakukan penjualan lokal sebanyak 50 persen dari total produksi, sebelumnya dibatasi 25 persen," katanya. (res)
SURABAYA-Badan Penanaman Modal (BPM) Jatim mendorong daerah memiliki kawasan industri. Sebab belum semua kota dan kabupaten di Jatim memiliki kawasan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Wapres Gibran Borong Emping Jagung Nasabah PNM Mekaar
- Kepala BPJPH: Sertifikasi Halal Tingkatkan Nilai Tambah Produk
- BPJS Ketenagakerjaan Gelar Social Security Summit 2024
- BRI Life Beri Perlindungan Asuransi Mikro Bagi 35.224 Petani & UMKM di Jawa Barat
- Bank bjb Raih Penghargaan Most Trusted Banking 2024
- Menkop ajak Mentrans Iftitah untuk Produksi Susu Segar di Kawasan Transmigrasi