Dorong Pemerintah Tekan Pengeluaran Buruh untuk Dongkrak Kesejahteraan
jpnn.com - JAKARTA - Ketua DPP NasDem, Martin Manurung menilai pemerintah saat ini belum memandang masalah kesejahteraan buruh secara tepat. Pasalnya, pemerintah masih terus-menerus terjebak dalam berdebatan tentang aspek penerimaan alias upah buruh saja.
Menurutnya, pemerintah seharusnya kreatif dan melihat masalah buruh dari sisi pengeluaran juga. "Saya mengusulkan pendekatan baru, tekan pengeluaran buruh baik dari sisi biaya hidup, kesejahteraan dan kesehatan maupun pendidikan," kata Martin dalam diskusi publik di DPP NasDem, Jakarta Pusat, Kamis (18/12).
Ia berpendapat, dengan menekan biaya hidup maka pemerintah otomatis meningkatkan kesejahteraan buruh. Pasalnya, akses buruh terhadap kesehatan, pendidikan dan kebutuhan lainnya semakin mudah tanpa perlu menaikan upah besar-besaran.
Martin menambahkan, negara harus selalu memiliki keberpihakan kepada rakyat. Walau secara teknis sulit dilakukan, katanya, namun pemerintah tidak boleh sampai melepas ekonomi kepada mekanisme pasar.
"Patut diingat kita bukan seperti Amerika di mana negara itu didirikan atas pertemuan kepentingan individu, sehingga negara tidak masuk mencampuri individu. Indonesia berbeda," tegas Ketua Garda Pemuda Nasdem ini.(dil/jpnn)
JAKARTA - Ketua DPP NasDem, Martin Manurung menilai pemerintah saat ini belum memandang masalah kesejahteraan buruh secara tepat. Pasalnya, pemerintah
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Gelar Jumat Berkah, Raffi Ahmad & Rudy Salim Berbagi ke Anak-Anak Yatim
- Pak Kaban Tegaskan soal Syarat Honorer jadi PPPK Paruh Waktu
- Jumlah Honorer Lulus PPPK 2024 Tahap 1, Bandingkan Masa Kerja Mereka
- Tante Suami Nikita Willy Tak Menyerah, Klaim Punya Bukti Baru
- Diagendakan Bakal Diperiksa Besok, Hasto Hari Ini Berjoget Los Dol Diiringi KPK
- Pj Gubernur Sumut Agus Fatoni Diberi Banyak Apresiasi Saat Evaluasi Kinerja di Kemendagri