Dorong Penurunan Suku Bunga, OJK Siapkan Aturan Insentif

jpnn.com - JAKARTA – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) juga bergerak untuk mendorong penurunan suku bunga. Salah satunya melalui Peraturan OJK (POJK) tentang insentif untuk meningkatkan efisiensi perbankan.
Paket insentif ini dalam rangka melengkapi kebijakan penurunan biaya dana akibat berbagai macam kebijakan yang dikeluarkan baik oleh pemerintah, BI dan OJK.
Deputi Komisioner Pengawas Perbankan OJK Mulya E. Siregar menuturkan, aturan terkait insentif tersebut akan diberlakukan dalam waktu dekat. "Sesuai yang dikatakan Pak Muliaman (Ketua OJK Muliaman Hadad), kita persiapkan (aturan insentif) itu," ujarnya saat dihubungi Jawa Pos kemarin (20/2).
Mulya menuturkan, OJK pun telah melakukan pemanggilan terhadap sejumlah bank terkait POJK yang bakal segera diberlakukan tersebut. Aturan tersebut nantinya mengatur soal paket insentif bagi bank-bank yang mampu memperbaiki efisiensinya dari sisi overhead, margin keuntungan, dan NPL (non performing loan) atau kredit bermasalah.
Namun, pihaknya mengakui, aturan tersebut tidak sepenuhnya mendapat respons positif dari para pelaku industri perbankan.
"Sejauh ini memang (OJK) sudah ketemu dengan bank-bank. Setiap ada kebijakan, kita memang selalu mendiskusikan dahulu dengan teman-teman perbankan. Jadi seperti itu, tapi ya memang sebuah kebijakan itu tidak mungkin seratus persen semuanya setuju," tuturnya. (owi/ken/dee/sof/sam/jpnn)
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Iwan Sunito Siap Dukung Program 3 Juta Rumah Lewat Kolaborasi Swasta
- Rencana Impor Diklaim Tak Bakal Ganggu Swasembada Pangan Nasional
- Dirut Bank DKI Jamin Dana Nasabah Aman dan Non-tunai KJP Plus Tetap Lancar
- Harga Emas Antam Hari Ini 20 April 2025, UBS dan Galeri24 Sama Saja
- Transaksi Tabungan Emas Pegadaian Diproyeksikan Naik 10 Kali Lipat pada Akhir April
- 165.466 Kendaraan Meninggalkan Jabotabek saat Libur Panjang