Dorong Pertumbuhan Industri dalam Negeri, Bea Cukai Lakukan Pengawasan Kegiatan Ekspor
jpnn.com, YOGYAKARTA - Bea Cukai Yogyakarta terus berkomitmen untuk melakukan pengawasan dan pelayanan terhadap ekspor produk dari dalam negeri.
Hal itu bertujuan untuk mendorong industri dan pertumbuhan ekonomi dalam negeri.
Kepala Seksi Penyuluhan dan Layanan Informasi Bea Cukai Yogyakarta, Affandi Gempar Aryani, mengungkapkan pihaknya berkomitmen mendukung sepenuhnya ekspor barang, sehingga memberikan pelayanan maksimal dalam memfasilitasi kelancaran ekspor.
Pada 3-4 Maret 2023, PT Busana Remaja Agracipta melakukan ekspor pakaian dalam berupa Bra Rajut ke Swiss sebanyak 6 kontainer berukuran 20 feet dan 40 feet.
Produk tersebut dikemas dalam 11.837 karton seberat 13,7 ton dan diekspor oleh perusahaan tekstil di DIY USD 729,379.6 atau senilai Rp 11,2 miliar.
PT Busana Remaja Agracipta adalah salah satu perusahaan penerima fasilitas Kawasan Berikat di Provinsi DIY.
Perusahaan tersebut bergerak di bidang produksi tekstil, terutama pakaian dalam.
Dia mengatakan pihanya melayani kegiatan ekspor yang dilakukan oleh PT Komitrando Emporio pada Kamis (2/3).
"Sebanyak lima kontainer yang memuat ribuan karton tas diberangkatkan ke Negeri Paman Sam. Tas berkualitas internasional tersebut memili nilai ekspornya mencapai Rp 4 miliar," kata Affandi dalam siaran persnya, Rabu (8/3).
Bea Cukai Yogyakarta terus berkomitmen untuk melakukan pengawasan dan pelayanan terhadap ekspor produk dari dalam negeri.
- Bea Cukai Jember Musnahkan Rokok, Tembakau Iris hingga Miras Ilegal Senilai Miliaran
- Mantap! Produk Perikanan dari Ambon Makin jadi Primadona di Pasar Internasional
- Volume Peti Kemas di JICT 2024 Tembus 2,2 Juta TEUs
- Bea Cukai Tingkatkan Asistensi Fasilitas Kawasan Berikat ke Perusahaan di Daerah Ini
- Bea Cukai Tanjung Perak Perkuat Kolaborasi untuk Optimalkan Pengawasan dan Penegakan Hukum
- Kanwil Bea Cukai Jakarta Beri Fasilitas PLB ke Produsen Ban, Ini Harapannya