Dorong PLN Perluas Lini Bisnis, Menteri BUMN: PLN Harus Bisa Ekspansi

jpnn.com, JAKARTA - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir mendorong PT PLN (Persero) untuk terus mengembangkan bisnis di luar kelistrikan (beyond kWh).
Salah satunya yakni dengan memanfaatkan aset untuk bisa meningkatkan pendapatan perusahaan.
Sebagai upaya memperkuat bisnis PLN, Erick mengajak PLN agar terus mengambil bagian penting dalam pembangunan ekosistem kendaraan listrik di Indonesia.
Menurut Erick, PLN merupakan pihak yang paling berpengaruh dalam ekosistem kendaraan listrik. Jika tidak ada listrik dari PLN, maka mobil listrik tidak bisa dioperasikan.
"Kalau yang namanya listrik mau di rumah mau di pinggir jalan, ya listriknya mesti dari PLN. Kita harus membangun ekosistem kita sendiri, tentu sejalan yang disampaikan oleh Bapak Presiden bagaimana hilirisasi dari sumber daya alam harus terjadi," ujar Erick.
Terlebih, seluruh pertumbuhan ekonomi ke depan memerlukan listrik, oleh karena itu Erick mengajak seluruh insan PLN untuk siap dengan segala disrupsi, tetap siap, bangkit dan solid dalam menghadapi setiap perubahan tersebut.
"PLN saat ini harus bisa ekspansi bisnis. Bukan berarti meninggalkan core bisnisnya, tetapi memanfaatkan aset untuk menjadi tambahan revenue," tutur Erick.
Apalagi, saat ini PLN harus menjawab tantangan kemajuan teknologi. Dengan ekspansi bisnis baru yang Beyond kWh, PLN juga mampu membantu keuangan perseroan.
Dengan ekspansi bisnis baru yang Beyond kWh, PLN juga mampu membantu keuangan perseroan.
- Tantang Wuling Cloud EV, Aion UT Resmi Meluncur, Harga Terjangkau
- Nissan Resmi Umumkan Setop Produksi GT-R R35
- Diskon Habis, Tarif Listrik Normal Lagi Mulai 1 Maret
- Penggunaan Listrik di Jakarta Diprediksi Meningkat Selama Ramadan
- Tekan Emisi Karbon, PLN IP Lakukan Pengujian Partial Green Ammonia Cofiring di PLTU
- Program Diskon 50 Persen Tarif Listrik Masih Berlangsung Hingga Akhir Februari