Dorong Satu Poros Koalisi Lagi Usung Yusuf Mansur

Bila Ahok didukung Partai Nasdem, Golkar, dan Hanura, serta disusul oleh PDIP, lanjutnya, maka ia sudah mengantongi 52 kursi DPRD DKI dari total 106 kursi.
Sementara, bila Sandiaga yang diusung Gerindra berkoalisi dengan PKS maka sudah mengantongi 26 kursi DPRD DKI. Masih terbuka peluang terbentuknya satu koalisi baru yang bisa digalang oleh Partai Demokrat, PPP, PAN, dan PKB dengan mengantongi 28 kursi DPRD DKI.
Herzaky mengatakan, hasil survei lembaganya yang dirilis pada pertengahan Juni 2016 menunjukkan Yusuf Mansuur merupakan tokoh potensial yang dapat menyaingi elektabilitas gubernur petahana Ahok.
Dari sisi popularitas, Yusuf Mansyur cukup dikenal di DKI dan tak jauh berbeda dengan calon potensial lainnya, seperti Tri Rismaharini, Ridwan Kamil, dan Yusril Ihza Mahendra.
“Hasil survei lembaga kami menunjukkan popularitas Yusuf Mansyur sekitar 78,5 persen. Dalam simulasi head to head dengan Ahok elektabilitasnya sudah 32 persen dan Ahok 51,8 persen,” ujarnya. (rl/sam/jpnn)
JAKARTA – Dorongan agar Yusuf Mansur ikut maju sebagai calon gubernur atau wakil gubernur DKI Jakarta terus bermunculan. Kali ini, giliran
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Gus Khozin Kritik Tugu Titik Nol IKN yang Viral di Medsos
- Tuntut Keadilan, Ratusan Kader Gerindra Banggai Gelar Aksi di Polres
- Kepala Komunikasi Kepresidenan Hasan Nasbi Bakal Direshuffle?
- Isu Matahari Kembar Diredakan Muzani, Bukan Dasco Apalagi Hasan Nasbi, Tumben
- PAN Dukung Prabowo Jadi Capres 2029, Ahmad Sahroni: Masih Dini untuk Bicara Pilpres
- Sahroni Nilai Pertemuan Sespimmen Polri dengan Jokowi Kurang Pas, Begini Alasannya