Dorong TKI Lanjut Kuliah, Menristekdikti Siapkan Beasiswa
jpnn.com, JEDDAH - Menteri Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Menristekdikti) Mohamad Nasir mengingatkan TKI meningkatkan pendidikan dan keterampilannya agar menjadi skilled worker sehingga bisa bersaing di era Revolusi Industri 4.0.
Dengan menjadi tenaga kerja ‘unskilled’ tapi ‘skilled worker’, gaji yang diterima para TKI juga akan jauh lebih baik.
Dia juga mendorong putra-putri TKI di Jeddah untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang pendidikan tinggi.
Menteri Nasir mengatakan, anak-anak Indonesia lulusan Sekolah Indonesia Luar Negeri (SILN) bisa mengikuti Seleksi Masuk Perguruan Tinggi Negeri di Indonesia dari negara masing-masing, tanpa harus tes langsung di Indonesia.
Bagi anak-anak yang kesulitan secara ekonomi untuk berkuliah, Menteri Nasir berjanji akan memberikan beasiswa, antara lain melalui program Bidikmisi.
“Kemenristekdikti besama Panitia SBMPTN (seleksi bersama masuk perguruan tinggi negeri) telah membuat inovasi ujian SBMPTN berbasis android. Harapan ke depannya anak-anak ini bisa mengikuti seleksi masuk perguruan tinggi dari mana saja," ungkp Menteri Nasir saat melakukan kunjungan kerja ke Sekolah Indonesia Jeddah (SIJ), Senin (27/8).
Kunjungan ini dilakukan Menteri Nasir usai melaksanakan ibadah haji di Tanah Suci.
Konsul Jenderal Indonesia untuk Jeddah M. Hery Saripuddin mengungkapkan Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) berupaya memberikan perlindungan dan pelayanan kepada masyarakat Indonesia di Jeddah dalam segala aspek.
Menristek mendorong anak TKI di Jeddah untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang pendidikan tinggi.
- Ada Kabar Gembira dari Menristek Bambang
- Susunan Kabinet Jokowi-Ma’ruf: Menristek Dikti Jangan Sosok yang Kaku
- Menristekdikti Mengaku Sempat Waswas saat Reshuffle
- Mohamad Nasir Ungkap Saat Diangkat Menjadi Menteri
- Menristek Dikti Dorong Kampus Berinovasi dalam Menerapkan SOP
- Menristekdikti Targetkan 500 Akademi Komunitas Berbasis Pesantren