Dosen Akper Dituduh Sodomi Mahasiswa

Buntut Kabar Dugaan Mark Up Pembelian Alkes

Dosen Akper Dituduh Sodomi Mahasiswa
Dosen Akper Dituduh Sodomi Mahasiswa
SIGLI - Kisruh di Akademi Keperawatan (Akper) Pemkab Pidie semakin meluas. Dari protes pengumuman praktek hingga ke tudingan salah satu dosen melakukan sodomi terhadap mahasiswa.

Bahkan kasus itu sudah pernah dilaporkan ke Polisi. Kemudian kembali mencuat lagi perkara dugaan mark-up dana pembelian alat kesehatan serta pergeseran jabatan dosen.

Said Zaki Mubarak.S.kep M.Kes dikonfirmasi Metro Aceh (Grup JPNN) pada Rabu (6/2) siang, membeberkan konspirasi busuk di Akper Pemkab Pidie. Secara terang-terangan Said menuding Pembantu Direktur (Pudir-3) Junaidi, menjadi otak dugaan penyelewengan dana Alkes tersebut sejak tahun 2009.

Misalnya, lanjut Said, harga alat kesehatan nurine kide dimark-up sampai Rp 160.000,-/paket. padahal harga normal Rp 110.000,- sampai Rp 115.000,-/paketnya. Namun setiap mahasiswa dikutip Rp 160.000,- guna membeli alat tersebut.

SIGLI - Kisruh di Akademi Keperawatan (Akper) Pemkab Pidie semakin meluas. Dari protes pengumuman praktek hingga ke tudingan salah satu dosen melakukan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News