Dosen Politik Anggap Pidato Ganjar di KPU Gambaran Demokrasi Tercederai Drakor
Menurut dia, hal ini menyebabkan harapan atas momen pilpres untuk menuju persatuan Indonesia, sesuai dengan sila ketiga Pancasila dan nomor urut pasangan Ganjar-Mahfud melalui politik yang riang gembira, tercederai suguhan drama Korea (drakor) yang membuat demokrasi di Indonesia tidak sedang baik-baik saja.
Lebih lanjut dia menilai pidato dua paslon lainnya, Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar dan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, secara normatif sama-sama menekankan tentang pemilu yang fair dan bebas kecurangan.
Dalam pidatonya, kata dia, Muhaimin menegaskan tentang pentingnya sportivitas dalam pilpres mendatang, layaknya pertandingan sepak bola, yang mana penonton ialah warga yang bersuara dan mencatat apabila terjadi kecurangan.
Adapun pidato Prabowo Subianto menekankan pentingnya pemilu yang berlangsung secara adil dan tanpa kecurangan.
Menurut dia, pidato Prabowo Subianto tentang pentingnya pemilu yang fair dan jujur, perlu mendapat catatan kritis.
Sebab, pasangannya sebagai cawapres, yakni Gibran Rakabumin Raka, merupakan bagian dari keluarga dinasti Presiden Jokowi.
“Keterlibatan ini menimbulkan kontradiksi antara penegasan yang disampaikan dan realitas politik yang terjadi,” kata Airlangga.
Apalagi, lanjut dia, Gibran tampil menjadi cawapres dalam proses politik yang lahir melalui proses yuridis yang cacat etis, sehingga hal ini memunculkan kontradiksi antara penegasan yang disampaikan dengan realitas politik yang terjadi.
Dosen Politik Unair Surabaya Airlangga Pribadi Kusman menganggap pidato Ganjar di KPU gambaran demokrasi yang tercederai drakor.
- Kewenangan Dewan Pertahanan Nasional Dianggap Berbahaya Bagi Demokrasi dan HAM
- MK Didorong Saring Perkara Perselisihan Pilkada yang Bukan Kewenangannya
- MPR RI Berperan Penting jaga Stabilitas Demokrasi di Indonesia
- Tim RIDO tak Ajukan Gugatan ke MK, Todung Mulya Lubis Merespons Begini
- Risma-Gus Hans Daftar ke MK, Gugat Hasil Pilgub Jawa Timur
- Andika-Hendrar Resmi Daftarkan Gugatan Hasil Pilgub Jateng ke MK