Doyan Gado-gado dan Sate, Bakal Lelang Kostum Messi
Kamis, 23 Juni 2011 – 13:40 WIB

PULKAM - Salah seorang bintang sepakbola Belanda keturunan Indonesia, Giovanni Van Bronckhorst, usai berlatih di Gelora Bung Karno, Jakarta. Foto: Raka Denny/Jawa Pos.
Ibunda Gio memang asli kelahiran Saparua, Maluku Tengah. Sedangkan sang ayah yang menemaninya ke Jakarta, Victor van Bronkchorst, merupakan keturunan Belanda-Indonesia yang lahir dan besar di Belanda.
Baca Juga:
Kebetulan pula Rotterdam, kota kelahiran mantan pemain yang mulai meniti karir di Feyenoord, kuat atmosfer Indonesia-nya karena banyak keturunan Indonesia di sana. Restoran Indonesia, misalnya, banyak berdiri di kota yang menjadi markas Feyenoord tersebut. "Itu yang membuat saya sampai sekarang sangat menggemari gado-gado dan sate," kata Gio.
Meski tak lagi ingat lagu-lagu daerah Maluku yang dulu diajarkan sang ibu, lewat makanan dan lagu itulah pertautan Gio dengan Indonesia terus tumbuh dan akhirnya mekar ke mana-mana. Bahasa Indonesia sedikit-sedikit dikuasainya. Ini diperlihatkan saat jumpa pers. Perkembangan persepakbolaan Indonesia mutakhir juga diketahuinya.
Dari situlah, mengunjungi Indonesia pun menjadi salah satu keinginan terbesarnya. Kesempatan itu nyaris datang Maret lalu. Tapi, rencana matang itu berantakan menyusul meledaknya bom buku di Jakarta.
Pertautan Giovanni van Bronkhorst dengan Indonesia bermula lewat lagu dan makanan. Dia pun berencana mengunjungi Maluku bersama istri dan anak. Laporan
BERITA TERKAIT
- Kapten Venezia Jay Idzes Melihat Ada Secercah Harapan Bertahan di Serie A
- Era Baru Timnas Basket Indonesia, David Singleton Dipercaya Jadi Pelatih di SEA Games 2025
- 4 Pemain All Stars Lengkapi Skuad SDN Srengseng 01 yang Dikirim SKF ke Gothia Cup 2025
- Jadi Sponsor Utama PBSI, BNI Dukung Tim Bulutangkis Indonesia Berlaga di Sudirman Cup 2025
- Liga 1: Andre Rosiade Merasa Semen Padang Sudah Diatur untuk Degradasi
- Fadil Imran Punya Target Tinggi, Fajar Alfian Cs Harus Tembus Final Sudirman Cup 2025