DPD Desak KPK Segera Usut Kasus JR Saragih
Jumat, 28 Desember 2012 – 03:44 WIB
Namun sebaliknya, kata Rahmat, dirinya tidak mau mendorong-dorong KPK melakukan penindakan jika data dugaan korupsi dimaksud lemah dan berbau urusan politik. "Tapai kalau benar korupsi, KPK harus cepat bertindak," tegas Rahmat, yang juga duduk di Komite I DPD itu.
Dia mengaku, saat kunjungan reses pada pekan lalu ke Simalungun, juga sudah mendengar adanya dugaan korupsi tersebut. Sebagai putra kelahiran Simalungun, Rahmat mengaku prihatin.
"Saya sedih, malu, prihatin. Masyarakat Simalungun tetap saja saja taraf kehidupannya tak terangkat. Ganti pemimpin, tapi sama saja," ujar dia.
Seorang kepala daerah, yang juga seorang pemimpin, mestinya berbuat tanpa pamrih untuk kemajuan masyarakat. "Dan yang penting juga harus transparan sebagai pemimpin," imbuhnya lagi.
JAKARTA - Anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Rahmat Shah berjanji akan secepatnya menghubungi Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Abraham
BERITA TERKAIT
- Pengurus Baru Dilantik, KAHMI Unkris Siap Berkontribusi Wujudkan Indonesia Emas
- Merayakan HUT ke-17, TMP Ingin Melahirkan Kader Kritis dan Berpikir Matang
- Yanuar Arif Mengapresiasi Respons Cepat Menteri PU terhadap Aspirasi Masyarakat Banyumas-Cilacap
- Bambang Hero Dipolisikan Warga Babel, Kuasa Hukum Terdakwa Kasus Timah Jelaskan Ini
- 6 Tuntunan R2 dan R3 PPPK 2024 di Demo Nasional, Semoga Didengar Presiden Prabowo
- Mobil RI 36 Berulah di Jalan, Raffi Ahmad Beri Pengakuan, Oalah