DPD Minta Bawaslu Dibubarkan
Rabu, 15 Juni 2011 – 05:58 WIB
JAKARTA - Mandulnya fungsi pengawasan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) dalam memantau pesta demokrasi di Indonesia menimbulkan tanda tanya besar. Besarnya anggaran yang diberikan tidak sesuai harapan. Sehingga muncul usulan untuk membubarkan lembaga itu jika fungsi pengawasan tidak ditambah. Untuk itu, lanjut Wayan, memperkuat Bawaslu salah satunya dengan memberikan kekuasaan menangani pelanggaran administratif. Selama ini, penanganan pelanggaran tersebut masih berada di tangan KPU. "Bawaslu menilai ada pelanggaran administratif. Sementara KPU tidak. Akhirnya jadi saling tarik menarik. Biarkan Bawaslu yang tangani pelanggaran administratif," tambahnya.
Demikian diungkapkan Ketua Panitia Perancang Undang Undang (PPUU) Dewan Perwakilan Daerah (DPD) I Wayan Sudhirta dalam keterangan pers di gedung parlemen, Selasa (14/6). "Kita perkuat Bawaslu. Tapi kalau tidak mungkin, kita bubarkan saja. Kita lihat sampai 2014 perbaikannya. Kalau 2014 tidak diperkuat percuma. Bawaslu sudah menghabiskan anggaran Rp 1,7 triliun," jelasnya.
Baca Juga:
Menurut Wayan, usulan pembubaran Bawaslu ini merupakan keputusan DPD setelah menyelesaikan pandangan dan pendapat mengenai undang undang nomor 22/2007 tentang penyelenggaraan pemilihan umum."Setelah 2 tahun berselang sejak pelaksanaan pemilu, masih tetap muncul seperti "kursi haram di DPR" akibat maladministrasi dan indepedensi anggota KPU," tegas senator asal Bali ini.
Baca Juga:
JAKARTA - Mandulnya fungsi pengawasan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) dalam memantau pesta demokrasi di Indonesia menimbulkan tanda tanya besar.
BERITA TERKAIT
- Jelang Pencoblosan, Rudy Mas'ud-Seno Aji Bakal Jadi Pemenang di Pilgub Kaltim
- Hadiri Simulasi KPU yang Ketiga di Tangsel, Ketua Bawaslu Berikan Sejumlah Catatan
- Tim Pemenangan Siapkan Kejutan di Kampanye Akbar Pramono-Rano
- Sukarelawan Bantu Ridwan Kamil Tanam Pohon di Sungai, Cegah Erosi dan Banjir
- Hasto Klaim Program Infrastruktur Risma-Gus Hans yang Dibutuhkan Warga Jatim
- Bersama Cagub NTT, Kaesang Doakan Korban Erupsi Gunung Lewotobi