DPD Minta Konsorsium MDB Lebih Transparan
Rabu, 22 Juni 2011 – 00:02 WIB
Sebelumnya NNT telah melepas 24 persen saham miliknya kepada konsorsium yang dibentuk pemerintah daerah bersama Group Bakrie. Pemda NTB melalui PT Daerah Maju Bersaing (DMB) dan Bakrie melalui PT Multi Capital. Gabungan ini kemudian membentuk usaha patungan bernama PT. Multi Daerah Bersaing (MDB). Belakangan konsorsium ini menuai protes karena disebut kurang transparan dan merugikan pemerintah daerah.
Baca Juga:
Karena itulah pada divestasi terakhir ini sejumlah kabupaten menginginkan pembelian tersendiri diluar konsorsium itu. Namun pemerintah pusat lebih dulum membeli jatah tujuh persen tersebut dan akan menjual 25 persennya kepada pemda NTB. Hal inilah yang dimaksud Farouk. Jika pemda ingin membeli jatah saham tersebut menggunakan konsorsium itu yang pertama kali harus dilakukan adalah melakukan transparansi data. (zul/jpnn)
JAKARTA — Anggota DPD asal Nusa Tenggara Barat (NTB), Baiq Diyah Ganefi mendukung keputusan pemerintah yang akan menawarkan jatah 25 persen
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Dukung Indonesia Fintech Summit 2024, Perusahaan Digital Rasakan Literasi Masyarakat Makin Tinggi
- Puluhan Perusahaan Raih BUMN Branding & Marketing Awards 2024
- Korea Pavilion: 24 Brand Ternama Hadir di SIAL Interfood 2024
- Harga Emas Antam Hari Ini Sabtu 16 November 2024 Turun Tipis, Berikut Daftarnya
- Gerakan Boikot Jangan Dimanfaatkan untuk Persaingan Bisnis
- Pemerintah Meluncurkan Satgas Jejaring Advokasi Inklusi Keuangan Digital Perempuan