DPD RI Minta Pemerintah Segera Antisipasi Penyakit Hepatitis
Rumah Sakit Penyakit Infeksi (RSPI) Sulianti Saroso dan Laboratorium Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia dikabarkan sedang meneliti beberapa kasus Hepatitis misterius di Indonesia.
Pemerintah pun telah meminta tenaga kesehatan dan fasilitas pelayanan kesehatan untuk pencegahan dan pengendalian infeksi virus ini
Sebelumnya, Badan Kesehatan Dunia (WHO) menyatakan Kejadian Luar Biasa (KLB) pada kasus hepatitis misterius yang menyerang anak-anak di sejumlah negara yang muncul sejak 15 April.
Sebanyak 74 dari 169 kasus yang terdeteksi oleh WHO terinfeksi adenovirus.
Indonesia sendiri memiliki tiga kasus anak meninggal diduga mengidap hepatitis jenis ini. Ketiga kasus yang negatif Covid-19 ini datang ke Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM).
"Jangan tidak peduli ini, negara harus segera hadir ini, Kemenkes segera lakukan action. Bisa berdampak bahaya bagi anak-anak dan keluarga kita tercinta,” tegas ayah 6 anak ini.(jpnn)
Merebaknya kasus hepatitis misterius membuat Ketua DPD RI AA LaNyalla Mahmud Mattalitti, bereaksi.
Redaktur & Reporter : Friederich Batari
- Merespons Putusan MK Tentang PT Nol Persen, Sultan Wacanakan Capres Independen
- Menteri Rosan Sebut Tiongkok Berinvestasi Rp 120 Triliun untuk Indonesia
- Begini Sikap Pemerintah soal Putusan MK yang Batalkan Presidential Threshold
- Awasi Program Makan Bergizi di Daerah, Komite III DPD RI Pastikan Tidak Ada Beban Biaya Bagi Penerima Manfaat
- Refleksi Akhir Tahun 2024, Begini Pesan Anggota DPD RI Lia Istifhama dan Kadispora Jatim untuk Pemuda
- Hadiri Pembukaan Munas Dekopin, Sultan Dorong Pemerintah Perbanyak Koperasi Produksi