DPD: Tidak Tepat Kepolisian Gunakan Preman

DPD: Tidak Tepat Kepolisian Gunakan Preman
DPD: Tidak Tepat Kepolisian Gunakan Preman
JAKARTA - Ketua DPD, Irman Gusman mengatakan kepolisian tidak boleh menggunakan preman untuk membubarkan aksi demonstrasi menolak kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi.

"Menurut saya tidak tepat kalau kepolisian menggunakan preman atau sipil lainnya," kata Irman di DPR, Jakarta, Senin (24/6).

Dugaan kepolisian menggunakan preman untuk membubarkan aksi demonstrasi disampaikan Indonesia Police Watch (IPW). Ketua Presidium IPW, Neta S Pane mengatakan, dalam demonstrasi di Makasar, Senin (17/6) misalnya.

Saat itu, kata Neta, para preman muncul dari belakang barikade polisi dan menyerang mahasiswa. Polisi bukannya mengusir para preman, tapi malah membiarkan. Polisi mundur dan hanya menjadi penonton.

JAKARTA - Ketua DPD, Irman Gusman mengatakan kepolisian tidak boleh menggunakan preman untuk membubarkan aksi demonstrasi menolak kenaikan harga

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News