DPD Titip Ketimpangan Pembangunan Wilayah

DPD Titip Ketimpangan Pembangunan Wilayah
DPD Titip Ketimpangan Pembangunan Wilayah
Pidato SBY 16 Agustus 2010 nanti merupakan pidato kenegaraan pertama presiden sejak keberadaan DPD mulai 2004, yang dilakukan bersama-sama dengan DPR. Artinya, DPD dan DPR akan duduk bersama mendengarkan paparan presiden terkait keberhasilan pemerintah di bidang ekonomi dan juga langkah-langkah kebijakan strategis lainnya.

 

Namun, pada sesi kedua persidangan yang mengagendakan penyampaian RAPBN 2011, penyelenggaranya tetap murni DPR. Posisi DPD hanya sebagai undangan. Terkait hal itu, Irman Gusman tidak mempermasalahkan. Menurut dia, kesepahaman bersama DPD-DPR untuk mengadakan sidang bersama mendengarkan pidato kenegaraan saja sudah merupakan capaian luar biasa.

 

"Ini kan sebuah proses evolusi sistem ketatanegaraan kita. Jadi tidak bisa seenaknya," ujar Irman Gusman. Apalagi, UU maupun tata beracara DPR sudah mengatur prosedur persidangan yang dilakukan setiap tahun menjelang peringatan hari kemerdekaan tersebut. (dyn/c4/tof)
Berita Selanjutnya:
Satgas Anti Mafia Terpojok

JAKARTA - Pidato Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) 16 Agustus nanti diharapkan bisa lebih memiliki arti bagi pemerataan pembangunan di Indonesia.


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News