DPD Tolak Oeman Sapta Odang Mundur
jpnn.com, JAKARTA - Sidang paripurna Dewan Perwakilan Daerah (DPD) menolak pengunduran diri Ketua DPD Oesman Sapta Odang (Oso) dari jabatan wakil ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR).
Dalam sidang yang dipimpin Wakil Ketua DPD Nono Sampono, itu Oso sempat menyatakan niatnya mundur dari kursi wakil ketua MPR.
"Beliau ini melanjutkan perkataanya beberapa waktu lalu di Padang yang menyatakan akan mundur dari Wakil Ketua MPR," katanya di gedung parlemen, Jakarta, Selasa (22/5).
Menurut dia, Oso sebelumnya juga sudah mengutarakan niatnya di publik dan di media massa. Jadi, ujar dia, apa yang dilakukan di paripurna itu sebenarnya lebih kepada pengulangan saja. Namun, Oso menyadari pengunduran diri itu bukan sekadar lisan, harus ada ketentuan tertulisnya.
"Tadi beliau pamit kepada seluruh anggota DPD di paripurna. Namun, semua anggota bilang tidak boleh (mundur dari wakil ketua MPR)," kata Nono.
Menurut Nono, DPD memang perlu membangun penguatan kelembagaan. Nah, untuk itu tentu membutuhkan figur yang tepat. Selain itu, Oso juga membawa misi penguatan kelembagaan. Karena itu, Oso memilih mundur. Namun, mayoritas anggota DPD menolak.
"Tapi tadi saat disampaikan mayoritas anggota tidak setuju beliau mundur," ujarnya.
Anggota DPD I Gde Pasek Suardika, menambahkan DPD perlu membangun penguatan kelembagaan dan sangat membutuhkan figur.
Sidang paripurna Dewan Perwakilan Daerah (DPD) menolak pengunduran diri Ketua DPD Oesman Sapta Odang (Oso) dari jabatan wakil ketua MPR.
- Dijamu Khusus Oleh Dubes Arab Saudi, Sultan Bahas Kualitas Penyelenggaraan Haji
- Sultan B Najamuddin Kantongi Suara Bulat, Dipastikan Aklamasi Pimpin DPD RI
- OSO Ungkap Keinginan Daud Yordan Lawan Pacquiao Jika Sukses Pukul KO Hernan Carrizo
- Rapat Gabungan MPR RI dan Fraksi Sepakati Perlunya Dibentuk Majelis Kehormatan
- Jimly Asshiddiqie Bicara Pentingnya Penataan Kembali Kelembagaan MPR, DPR, dan DPD
- Daftar 10 Besar Calon Anggota BPK Versi DPD, Misbakhun Peringkat Pertama