DPR Akui Kualitas KPK
Patut Diapresiasi Lantaran Berani Jerat Menteri
Jumat, 21 Desember 2012 – 21:39 WIB
"Tapi secara kualitas sedikit perkara dugaan korupsi yang saat ini ditangani KPK bermakna sangat strategis. Penahanan dan penetapan status tersangka bagi seorang menteri aktif, Jenderal Polisi bintang dua, mantan deputi Gubernur BI, pengusaha besar serta anggota sejumlah DPR layak dilihat sebagai tangkapan besar," ulasnya.
Akan tetapi menurut politisi Partai Golkar itu, era perbaikan kualitas penegakkan hukum itu baru saja dimulai dan Indonesia masih berada di posisi start. "Ibarat balap mobil, start Indonesia bahkan kurang mulus. Tantangannya sangat beragam dan tidak muda untuk diatasi karena sejumlah kekuatan besar terus berusaha mementahkan semangat perbaikan ini," ungkapnya.
Karena itu Bambang berharap publik terus mengawal dan mendorong KPK. Hal itu penting agar KPK bisa terus konsisten dalam memberantas korupsi, termasuk menyingkirkan hal-hal yang menghambat upaya menjerat koruptor.
"Salah satu tantangan boleh jadi bersumber dari internal KPK karena berstatus keloktif kolegial dalam mengambil keputusan sehingga pasti diwarnai perbedaan pendapat yang tajam sulit dihindari. Tapi KPK telah melewati semua tantangan sepanjang 2012 itu dengan progres yang signifikan dalam konteks perbaikan kualitas penegakkan hukum," ujarnya.(fas/jpnn)
JAKARTA - Anggota Komisi III DPR, Bambang Soesatyo menilai era kepemimpinan Abraham Samad Cs di Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) periode ketiga
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Mardiono Jadikan Harlah ke-52 PPP Sebagai Momentum Bertransformasi Lebih Baik
- MK Hapus Presidential Treshold, Ketua DPD Hanura Sultra: Konstitusi Kembali ke Tangan Rakyat
- Ambang Batas PT Dihapus, Pengamat Menyoroti Beban Anggaran & Kerja Penyelenggara Pemilu
- Merespons Putusan MK Tentang PT Nol Persen, Sultan Wacanakan Capres Independen
- Pemerintah Perlu Berhati-hati soal Penghapusan Utang UMKM
- Penghapusan Ambang Batas Pencalonan Presiden Jadi Angin Segar Bagi Rakyat