DPR Ambil Alih Kisruh Pemilihan Wawako Surabaya
jpnn.com - JAKARTA - Kisruh di Pemerintah Kota Surabaya pascaterpilihnya Wisnu SaktiBuana sebagai walil kali kota pendamping Tri Rismaharini disepakati akan dibawa ke DPR RI. Kesepakatan itu merupakan buah pertemuan antara Wakil Ketua DPR RI, Priyo Budi Santoso dengan panitia pemilihan (panlih) Wakil Wali Kota Surabaya di gedung DPR RI, Jumat (21/2).
Dalam pertemuan itu, Priyo yang didampingi Wakil Ketua Komisi II DPR, Arif Wibowo mendengar langsung penjelasan dari Panlih Wawako Surabaya yang menyebut ada kesalahan prosedur dalam surat penetapan Wisnu Sakti Buana sebagai pendamping Risma. Namun, Priyo mengakui bahwa kursi Wakil Wali Kota Surabaya yang sebelumnya ditempati Bambang DH memang menjadi hak PDI Perjuangan.
"Patut diketahui, sesuai tata krama, itu haknya partai pengusul. Itu yang harus kita hormati, namun ada kesalahan prosedur. Nanti mungkin kami akan cari solusi terbaik. Ini sudah jadi pembicaraan meluas dan ke mana-mana," kata Priyo.
Karenanya, Priyo setelah berdiskui Arif Wibowo memastikan persoalan di Pemkot Surabaya itu tak bisa diselesaikan di daerah. Mereka sepakat sebelum masa reses DPR RI, semua pihak akan dihadirkan menyelesaikan masalah wawako Surabaya.
Priyo meminta Komisi II DPR menyiapkan undangan untuk menghadirkan pihak-pihak yang berkepentingan, mulai dari Menteri Dalam Negeri, Dirjen Otonomi Daerah, Gubernur Jawa Timur, hingga jajaran DPRD Kota Surabaya. Harapannya, kata Priyo, pertemuan itu bisa digelar pekan depan.
"Nanti diseleggarakan saja, harinya Selasa atau Rabu. Semua diundang lengkap. Saya kira, saya lega di sini. Tapi ketahuilah, niat saya dan semuanya mendengar semua dalam rangka mencari solusi. Mudah-mudahan minggu depan dapat selesai," tandasnya.(fat/jpnn)
JAKARTA - Kisruh di Pemerintah Kota Surabaya pascaterpilihnya Wisnu SaktiBuana sebagai walil kali kota pendamping Tri Rismaharini disepakati akan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Kaltim Siap Jadi Garda Terdepan Kemajuan Bangsa Indonesia
- Pemkot Serang Perpanjang Pendaftaran PPPK Tahap Kedua
- DPRD DKI Minta PAM JAYA Prioritaskan Kepuasan Pelanggan
- Pemerintahan Prabowo Bangun 1 Juta Rumah Bareng Qatar, Bentuknya Rusun
- Awali 2025, Polda Riau Gelar Tasyakuran dan Santuni Anak Yatim
- Kasus Investasi Fiktif Ratusan Miliar, KPK Jebloskan Eks Dirut Taspen Kosasih ke Sel