DPR Anggap Aneh Evaluasi UKP4
Jumat, 28 Desember 2012 – 17:16 WIB
JAKARTA - Ketua Komisi I Dewan Perwakilan Rakyat (DPR), Mahfudz Siddiq menyatakan keberatan atas evaluasi Unit Kerja Presiden Bidang Pengawasan dan Pengendalian Pembangunan (UKP4) dan Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres) yang menilai minimnya serapan anggaran oleh kementerian karena pembahasan yang lama di DPR. Jika pemerintah merasa waktu yang tersedia untuk merealisasikan anggaran tinggal sedikit, seharusnya pemerintah melakukan penyesuaian dalam mengajukan rencana pembahasan ke DPR, ujar politisi PKS itu.
“Evaluasi UKP4 dan Wantimpres dalam rapat kabinet paripurna kemarin (Kamis,27/12) yang menyebut minimnya serapan anggaran kementerian dan lembaga karena DPR yang menghambat, adalah aneh. Masalahnya ada di pemerintah," kata Mahfudz Sidiq kepada wartawan, di gedung DPR, Senayan Jakarta, Jumat (28/12).
Dikatakannya, pembahasan anggaran sesuai dengan waktu penyampaian nota keuangan oleh Presiden ke DPR dan penyampaian Pagu Sementara K/L oleh Menkeu ke Badan Anggaran (Banggar) DPR.
Baca Juga:
JAKARTA - Ketua Komisi I Dewan Perwakilan Rakyat (DPR), Mahfudz Siddiq menyatakan keberatan atas evaluasi Unit Kerja Presiden Bidang Pengawasan dan
BERITA TERKAIT
- Seorang Nelayan Asal Pandeglang Tewas Tersambar Petir Saat Melaut, Tim SAR Bergerak
- 5 Berita Terpopuler: Pendaftaran PPPK 2024 Tahap 2 Dimulai, Honorer Titipan Mencuat, Ternyata Ada Kejutan yang Muncul
- Hadir di Indonesia AI Day 2024, ESQ Perkuat Kolaborasi Teknologi dan SDM
- KTKI-P Laporkan Kebijakan Kemenkes, Wakil Presiden Diminta Turun Tangan
- Sidang Korupsi Timah, Hakim Pertanyakan Penghitungan Kerugian Negara Berdasarkan IUP
- PMI yang Jadi Korban Pembunuhan di Hongkong Dipulangkan ke Tanah Air