DPR Apresiasi Kinerja Tim Evakuasi Korban AirAsia
jpnn.com - JAKARTA - Ketua Komisi V DPR Michael Wattimena mengapresiasi kinerja Basarnas sebagai leading sektor pencarian dan pertolongan yang telah berhasil menemukan pesawat AirAsia QZ 8501 di perairan Selat Karimata.
Sebagai pimpinan komisi yang membidangi infrastruktur dan perhubungan, politikus asal Papua Barat ini menyatakan akan terus memantau perkembangan musibah jatuhnya pesawat, termasuk perhatian pihak maskapai kepada keluarga korban.
"Kita apresiasi kinerja pihak terkait yang telah berhasil menemukan pesawat AirAsia, seperti Basarnas, Kementerian Perhubungan, BMKG, TNI, Polri, serta pemangku kepentingan lainnya," katanya saat dikonfirmasi, Selasa (30/12) malam.
Selanjutnya, kata Michael, pihaknya berharap maskapai penerbangan AirAsia agar memperhatikan tanggungjawabnya terhadap keluarga korban. Proses tersebut menurutnya akan terus dipantau komisi yang dia pimpin.
Musibah ini juga akan menjadi evaluasi terhadap kinerja pihak terkait seperti maskapai penerbangan, Kementrian Perhubungan dan BMKG. Sebab, disinyalir penyebab musibah dikarenakan tidak terdeteksinya gumpalan awan yang berbahaya bagi penerbangan.
"Kita harapkan kejadian tersebut tidak terulang lagi, langkah selanjutnya setelah reses masa dewan kita akan evaluasi. Seperti persiapan BMKG dalam menghadapi cuaca buruk. Karena Sesuai UU No 1 tahun 2009 tentang penerbangan, bahwa keselamatan penumpang harus diperhatikan," tegas Michael, sembari menyampaikan rasa duka yang mendalam bagi keluarga korban.(Fat/jpnn)
JAKARTA - Ketua Komisi V DPR Michael Wattimena mengapresiasi kinerja Basarnas sebagai leading sektor pencarian dan pertolongan yang telah berhasil
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Perkuat Kolaborasi ZIS di ASEAN, ICONZ ke-8 Hasilkan 5 Resolusi Strategis
- Parlemen Indonesia-Mesir Sepakat Dukung Kemerdekaan Palestina
- Konflik Pulau Rempang, Mafirion DPR: BP Batam Jangan Lepas Tangan, PT. MEG Tak Punya Hak Berpatroli
- 5 Berita Terpopuler: KemenPAN-RB Punya Info Terbaru, Dirjen Nunuk Bergerak Urus Guru Honorer, tetapi Masih Proses
- Chandra Soroti Arah Kebijakan Amnesti 44 Ribu Narapidana Era Prabowo
- Sakti Wahyu Trenggono Masuk Kategori Menteri Terbaik Versi LPI