DPR Berharap MK Netral
Senin, 13 April 2009 – 18:46 WIB

AGUNG LAKSONO. Ketua DPR RI Agung Laksono Berharap MK Netral dalam memutuskan perkara pemilu, tanpa terpengaruh intervensi pihak-pihak tertentu.
JAKARTA – DPR sangat berharap agar Mahkamah Konstitusi (MK) sebagai institusi yang menangani sengketa hasil pemilu dapat bekerja secara cepat, akurat dan professional, sesuai dengan aturan perundang-undangan yang ada. “Mulai soal validitas Daftar Pemilih Tetap (DPT), dugaan manipulasi data, serta temuan-temuan DPT yang tidak valid, masalah surat-surat suara yang tertukar dan logistik lainnya, yang kesemuanya memicu keresahan masyarakat dan partai politik peserta pemilu,” tegas Agung Laksono.
"Masyarakat menaruh harapan besar, agar keputusan-keputusan yang akan dibuat benar-benar atas dasar pertimbangan hukum yang kuat, yang tidak terintervensi oleh kepentingan politik. Dengan demikian keputusan yang dihasilkan tidak menimbulkan permasalahan baru yang dapat mengganggu persatuan dan kesatuan bangsa,” kata Ketua DPR Agung Laksono, dalam Rapat Paripurna DPR di Gedung Nusantara II, Jakarta, Senin (13/4).
Baca Juga:
Pasca pemilu legislatif, lanjut Agung, dewan sangat menyadari akan muncul berbagai gugatan yang semuanya bermuara pada MK. Termasuk soal kekhawatiran berbagai kalangan di masyarakat yang sangat meragukan kinerja Komisi Pemilihan Umum (KPU) dalam mempersiapkan Pemilu Legislatif.
Baca Juga:
JAKARTA – DPR sangat berharap agar Mahkamah Konstitusi (MK) sebagai institusi yang menangani sengketa hasil pemilu dapat bekerja secara cepat,
BERITA TERKAIT
- Irving Siap Cabut Gugatan PSU Pilkada Siak yang Diajukan Wakilnya di Sidang Perdana
- Hari Kartini, Widya Desak Pemulihan Hak Perempuan eks Pemain Sirkus yang Dieksploitasi
- PAN Belum Dukung Gibran, Deddy PDIP: Mungkin Mereka Punya Kader Mendampingi Prabowo
- Komisi III Berikan Ruang eks Pemain Sirkus dengan Pengelola Taman Safari Duduk Bersama
- Forum Purnawirawan Prajurit TNI Usul MPR Ganti Gibran, Deddy PDIP Semringah
- Muncul Usulan Copot Menteri Terafiliasi Jokowi, Legislator PDIP: Berarti Ada Masalah