DPR: Bom Ataturk Memaksa Turki Perangi ISIS

jpnn.com - JAKARTA - Wakil Ketua Komisi I DPR Hanafi Rais mengatakan kalau benar kelompok Islamic State of Iraq and Syria (ISIS) pelaku bom Bandara Internasional Ataturk, Istanbul - Turki, ini sama artinya sengaja memaksa Turki untuk ikut memerangi ISIS secara terbuka.
“Ini disengaja untuk menarik Turki ke depan barisan perang melawan ISIS karena selama ini ISIS dan Turki hanya perang proxy saja di Suriah," kata Hanafi, saat dihubungi wartawan, Rabu (29/9).
Target bom di Istanbul lanjutnya, jelas yang disasar tidak hanya turis tapi juga orang Turki dan tujuannya untuk membuat ekonomi Turki rusak karena selama ini Turki jadi destinasi wisata dunia
"Dengan kejadian itu, Turki pasti akan lebih agresif dalam melancarkan perang terhadap terorisme dan menggalang kekuatan multinasional untuk menumpas ISIS," tegasnya.
Ke depan, ujar politikus Partai Amanat Nasional (PAN) ini, bisa saja Turki mengajak negara-negara mayoritas Islam lainnya yang jadi simbol modernitas Islam seperti Indonesia untuk ikut bergabung.
"Nah, jika begini maka Indonesia akan dituntut bersikap bergabung untuk ikut perang melawan ISIS, sebab ISIS adalah simbol deviasi Islam sementara Turki adalah simbol norma modernitas Islam, termasuk Indonesia tentunya" pungkas wakil rakyat dari daerah pemilihan Yogyakarta itu.(fas/jpnn)
JAKARTA - Wakil Ketua Komisi I DPR Hanafi Rais mengatakan kalau benar kelompok Islamic State of Iraq and Syria (ISIS) pelaku bom Bandara Internasional
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Purnawirawan TNI Usul Copot Wapres Gibran, Arief Poyuono: Masih dalam Koridor Konstitusi
- Anggota MPR Lia Istifhama Serap Aspirasi Masyarakat Bertajuk Ekonomi Kerakyatan
- Keberadaan Kasat Reskrim Iptu Tomi yang Hilang saat Memburu KKB pada 2024 Masih Misteri
- Penyelundupan Narkoba ke Rutan Polresta Samarinda, 3 Polisi Terancam PTDH
- Proyek Jalan Lingkar Utara Jatigede Hampir Tuntas, Bupati Dony: Insyaallah Mei Selesai
- 5 Berita Terpopuler: Kapan Pengisian DRH NIP PPPK? Simak Penjelasan Kepala BKN, Alhamdulillah Perjuangan Tak Sia-sia