DPR Cecar Menkes Soal Bayi Debora
![DPR Cecar Menkes Soal Bayi Debora](https://cloud.jpnn.com/photo/arsip/watermark/2017/04/08/2b59bb6d310e5a645dd554517c401612.jpg)
jpnn.com, JAKARTA - Komisi IX DPR mencecar Menteri Kesehatan Nila F Moeloek, terkait kematian bayi Tiara Debora Simanjorang yang diduga terlambat mendapat penanganan medis dari RS Mitra Keluarga, Kalideres, Jakarta Barat.
Ketua Komisi IX DPR Yusuf Macan Effendy mengatakan, pihaknya cukup geram mendengar masih ada RS yang meminta uang muka daripada melakukan pelayanan terlebih dahulu kepada pasien.
"Kami minta penjelasan terkait hal tersebut, dan apa yang sudah dilakukan pemerintah," kata pria yang karib disapa Dede Yusuf itu saat rapat kerja dengan Menkes Nila, Senin (11/9) di gedung DPR, Jakarta.
Anggota Komisi IX DPR Ansory Siregar bahkan meminta rapat pembahasan anggaran tidak dilanjutkan sebelum Nila menjelaskan kematian Debora.
"Percuma dikasih rancangan anggaran, toh buktinya masih ada yang mati gara-gara layanan kesehatan," kata Ansory.
Dia justru mempertanyakan, mana program kesehatan yang digembar-gemborkan pemerintah untuk rakyat.
"Mana program Indonesia Sehat, Nusantara Sehat yang digembar-gemborkan pemerintah?" kata Ansory.
Sementara, Anggota Komisi IX DPR Irma Suryani Chaniago mempertanyakan sudah berapa kali Nila memberi sanksi kepada rumah sakit nakal atau yang menolak pasien miskin.
Kasus kematian bayi bernama Debora juga menjadi perhatian Komisi IX. Kekecewaan mereka dituangkan kepada Menkes saat menggelar rapat kerja.
- Ketua MUI Palu Desak Kapolri Percepat Penanganan Kasus Ini
- Waka MPR Minta Lembaga di Sektor Pendidikan Tingkatkan Efektivitas Kerja
- Demonstran Kritik Kejaksaan saat Demo di DPR, Ini Tuntutannya
- Ananda Tohpati: Efisiensi Perlu, Tetapi Jangan Ganggu Program Masyarakat
- Wakasal Laksdya TNI Erwin Disebut Calon Kuat KSAL, Begini Respons Legislator NasDem
- Usul dari Habib Aboe DPR, Layanan SIM Buka pada Sabtu-Minggu